Mush'ab Bin Umair, Sahabat Nabi Paling Ganteng dan Duta Islam Pertama (1)
Minggu, 07 Juni 2020 - 08:26 WIB
Namun, ibunya murka dan menyahut: "Demi bintang! Sekali-kali aku takkan masuk ke dalam agamamu itu. Otakku bisa jadi rusak, dan buah pikiranku takkan diindahkan orang lagi".
Demikian Mush'ab meninggalkan kemewahan dan kesenangan yang dialaminya selama itu, dan memilih hidup miskin dan sengsara. Pemuda ganteng itu kini telah menjadi seorang melarat dengan pakaiannya yang kasar dan usang. Sehari makan dan beberapa hari menderita kelaparan. Akan tetapi jiwanya telah dihiasi dengan iman dan akidah suci. Alah Ta'ala telah merubah dirinya menjadiseorang manusia yang dihormati, penuh wibawa dan disegani.(Baca Juga: Karomah Abu Bakar Shiddiq yang Tidak Diketahui Banyak Orang)
(bersambung)
Demikian Mush'ab meninggalkan kemewahan dan kesenangan yang dialaminya selama itu, dan memilih hidup miskin dan sengsara. Pemuda ganteng itu kini telah menjadi seorang melarat dengan pakaiannya yang kasar dan usang. Sehari makan dan beberapa hari menderita kelaparan. Akan tetapi jiwanya telah dihiasi dengan iman dan akidah suci. Alah Ta'ala telah merubah dirinya menjadiseorang manusia yang dihormati, penuh wibawa dan disegani.(Baca Juga: Karomah Abu Bakar Shiddiq yang Tidak Diketahui Banyak Orang)
(bersambung)
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(rhs)