Bolehkan Puasa Asyura Tanggal 10 Muharram Saja?

Senin, 08 Agustus 2022 - 17:43 WIB
Ketiga, keumuman dalil tentang anjuran memperbanyak puasa di bulan Muharram yang mana Nabi Muhammad shallallahu alaihi wa sallam telah mengatakan:

‏أَفْضَلُ الصِّيَامِ بَعْدَ رَمَضَانَ شَهْرُ اللَّهِ الْمُحَرَّمُ

“Puasa yang paling afdhol setelah puasa Ramadhan adalah puasa pada bulan Allah al-Muharram.” (HR Muslim)

Dan puasa tanggal 11 termasuk puasa di bulan Allah, Muharram.



Keempat, tercapai tujuan dalam menyelisihi orang Yahudi, tidak hanya puasa Asyura tanggal 10 Muharram saja, tetapi mengiringinya dengan hari lainnya juga baik sebelumnya atau sesudahnya. Allahu Alam. Hal ini sebagaimana dinukilkan dari kitab Ibnu Hajar, Fath al-Bari.

Kelima, telah sahih riwayat dari sahabat Abdullah bin Abbas radhiyallahu anhuma bahwa beliau berpuasa pada 11 Muharram.

Diriwayatkan Ath-Thabari dalam Tahdzibul Atsar Musnad Umar dengan sanad yang shahih, sebagaimana dalam kitab Maa Shohha Min Atsari Shohabah Fil Fiqih, dari Ibnu Abbas Radhiyallahu Anhuna bahwasanya beliau puasa sehari sebelumnya dan sehari setelahnya.

Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(mhy)
Halaman :
Hadits of The Day
Dari Aisyah radhiyallahu 'anha, dia berkata: Orang yang paling Allah benci adalah orang yang suka membantah dan sengit permusuhannya.

(HR. Bukhari No. 4161)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More