Kisah Heroik Sultan Abdul Hamid II Menghadapi Konspirasi Barat

Selasa, 28 Juli 2020 - 05:00 WIB
loading...
A A A
Sultan sangat peka terhadap semua gerakan yang dilakukan ltalia. Dia mengikutinya secara pribadi dan dengan sangat seksama. Dia mengawasi semua hal yang berhubungan dengan ltalia, melalui duta besarnya yang berada di Roma dan melalui gubemurnya di Tripoli.

lnilah yang membuat orang-orang ltalia menunda pendudukannya di Libya. Pendudukan Libya baru bisa terlaksana di zaman Turki berada di tangan Partai Persatuan dan Pembangunan.

Kami akan menyebutkannya secara terperinci pada bahasan tentang gerakan Sanusiyah dan pengaruh dakwah dan jihadnya di Afrika.



Sesungguhnya pemikiran Pan-lslamisme memiliki gaung yang menggema di seluruh dunia Islam. disebabkan hal-hal berikut;

Pertama, negara-negara Eropa pada paruh kedua abad sembilan belas, berlomba-lomba untuk menjajah di kawasan Timur. Maka terjadilah serentetan pertempuran dan pelecehan terhadap bangsa-bangsa Islam di kawasan itu. Perancis menduduki Tunisia pada tahun 1881 M, Inggris menduduki Mesir pada tahun 1882 M. Perancis campur tangan dalam persoalan Marakisy (Maroko) hingga dia berhasil mendeklarasikan pemberian perlindungan atasnya pada tahun 1912 M, dengan membagi wilayahnya dengan Spanyol. Negara-negara Eropa juga mulai menjajah negara-negara Afrika seperti Sudan, Nigeria, Zanzibar dan lainnya.



Kedua, semakin majunya sarana transportasi dan komunikasi antara dunia Islam dan semakin menyebarnya media-media dan koran di Mesir, Turki, Aljazair , India, Persia, Asia Tengah Indonesia (khususnya Jawa). Media-media cetak ini membahas masalah kolonialisme dan ambisi negara-negara Eropa di dunia Islam. Tersebar berita betapa banyak serangan yang dilakukan oleh kekuatan Eropa ke negeri-negeri Islam. Semua ini memberikan pengaruh psikologis terhadap kaum muslimin, membuka mata hati dan perasaan mereka terhadap apa yang dialami oleh saudara-saudaranya yang lain.

Ketiga, adanya seruan ulama yang demikian gencar tentang wajibnya mengembalikan kejayaan Islam. Saat itu menyebar seruan di seluruh dunia Islam untuk membangun satu barisan. Perasaan untuk bersatu ini semakin kuat tatkala serangan orang-orang Barat ke dunia Islam itu tidak pernah terhenti. Mereka menganggap bahwa kinilah saatnya bagi bangsa-bangsa Islam untuk bersatu dan bernaung di bawah satu panji khilafah Utsmani. Dan sebab-sebab yang lain.



Sesungguhnya Sultan Abdul Hamid II telah berhasil membangkitkan kesadaran kaum muslimin untuk bersatu dan bemaung di bawah pemerintahan khilafah Utsmani. Dengan demikian dia akan mampu merealisasikan dua tujuan.

Yakni, konsolidasi internal dalam menghadapi kampanye nasionalisme-westernisasi-Freemasonry-Yahudi dan Kristen-kolonialis. Sedangkan secara ekstemal ini akan menyadarkan sekian banyak kaum muslimin yang tunduk pada negara-negara Barat seperti Rusia, lnggris dan Perancis untuk bernaung di bawah panji khilafah. Dengan demikian maka dia akan mampu mengancam negara-negara Eropa dengan cara mendorong kaum muslimin dan mengumumkan jihad atas negara-negara penjajah itu di seluruh dunia Islam. ( )
(mhy)
Halaman :
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1580 seconds (0.1#10.140)