Kumpulan Artikel: Futuh Alghaib (halaman 2)

Tausyiah

Minggu, 06 Desember 2020 - 05:00 WIB

Dua Macam Manusia Menurut Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani

Bersyukurnya anasir tubuh atas rahmat berupa digunakannya anasir tubuh itu untuk menunaikan perintah-perintah Allah dan mencegah diridari hal-hal yang haram, dari kekejian dan dosa.

Tausyiah

Sabtu, 05 Desember 2020 - 06:04 WIB

Syaikh Abdul Qadir: Doa Orang Berpengetahuan Rohani Tak Selalu Terkabul

Orang yang berpengetahuan rohani mengalami kedekatan dengan-Nya, sehingga ia tak menghendaki sesuatu pun selain Allah. Maka permohonanagar doanya diterima bertentangan dengan keadaannya.

Tausyiah

Jum'at, 04 Desember 2020 - 05:15 WIB

Nasehat Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani Ketika Bahagia dan Duka

Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani bertutur banyak tentang rohani manusia dalam kitabnya yang berjudul Futuh Al-Ghaib. Menurut Beliau, keadaan rohani manusia itu: bahagia dan duka.

Tausyiah

Kamis, 03 Desember 2020 - 09:02 WIB

Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani Bertutur tentang Kelimpahan

Maka, datanglah perintah pemecatan dari raja. Dan sang raja meminta penjelasan atas kejahatan-kejahatan yang telah dilakukannya dan pelanggarannya atas perintah dan larangannya.

Tausyiah

Rabu, 02 Desember 2020 - 08:06 WIB

Resep Menjadi Saleh Menurut Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani

Menjadi saleh tidaklah mudah. Bahkan jika kita mengikuti resep yang dikatakan Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani, rasa-rasanya hanya sedikit yang mampu. Semoga saja kita masuk dari yang sedikit itu.

اِنۡ تُبۡدُوا الصَّدَقٰتِ فَنِعِمَّا هِىَ‌ۚ وَاِنۡ تُخۡفُوۡهَا وَ تُؤۡتُوۡهَا الۡفُقَرَآءَ فَهُوَ خَيۡرٌ لَّكُمۡ‌ؕ وَيُكَفِّرُ عَنۡكُمۡ مِّنۡ سَيِّاٰتِكُمۡ‌ؕ وَاللّٰهُ بِمَا تَعۡمَلُوۡنَ خَبِيۡرٌ

Jika kamu menampakkan sedekah-sedekahmu, maka itu baik. Dan jika kamu menyembunyikannya dan memberikannya kepada orang-orang fakir, maka itu lebih baik bagimu dan Allah akan menghapus sebagian kesalahan-kesalahanmu. Dan Allah Mahateliti apa yang kamu kerjakan.

(QS. Al-Baqarah Ayat 271)

Tausyiah

Selasa, 01 Desember 2020 - 05:00 WIB

Nasehat Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani agar Tidak Iri dengan Tetangga yang Kaya Harta

Kenapa iri dengan tetangga? Tidakkah kau tahu bahwa yang demikian ini melemahkan imanmu, mencampakkanmu di hadapan Tuhanmu dan membuatmu dibenci oleh-Nya?

Tausyiah

Selasa, 24 November 2020 - 09:45 WIB

Ini Mengapa Kemiskinan Mendekatkan kepada Kekafiran Menurut Syaikh Abdul Qadir

Syaikh Abdul Qadir mengingatkan kemiskinan yang diperbincangkan ini ialah kemiskinan yang membuat manusia lupa kepada Allah, dan karena inilah, ia berlindung kepada-Nya.

Tausyiah

Senin, 23 November 2020 - 11:31 WIB

Nasehat Syaikh Abdul Qadir tentang Cara Mencapai Kebahagiaan

Bersabarlah, ridhalah senantiasa dengan takdir-Nya, dan jangan mengeluh terhadap-Nya. Jika kau lakukan yang demikian, maka kau akan merasakan kesejukan ampunan-Nya.

Tausyiah

Minggu, 22 November 2020 - 05:00 WIB

Resep Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani dalam Menempatkan Kebaikan dan Keburukan

Siapa pun yang dekat dengan raja harus semakin berhati-hati, sebab ia berada di hadapan Sang Raja Yang Mahamelihat lagi Mahamengetahui akan gerak-geriknya.

Tausyiah

Sabtu, 21 November 2020 - 05:00 WIB

Berikut Tips Membuka Tabir Diri Ajaran Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani

Kepada Yusuf dianugerahkan kerajaan bendawi, yaitu kerajaan Mesir, juga kerajaan jiwa, yaitu kerajaan pengetahuan, rohani, nalar, kedekatan dengan-Nya dan kedudukan tinggi di hadapan-Nya.

Tausyiah

Jum'at, 20 November 2020 - 05:00 WIB

Nasehat Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani kepada Orang yang Hidup Susah

Jangan berkata bahwa Allah telah membuatmu miskin. Menjauhkan dunia darimu. Telah menjatuhkanmu. Telah menjadi musuhmu. Telah membuatmu kacau. Tak mengukuhkan jiwamu. Telah menghinakanmu.

Tausyiah

Kamis, 19 November 2020 - 09:32 WIB

Nasehat Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani untuk Menerima Sedikit yang Kita Miliki

Syaikh Abdul Qadir mengatakan pegang teguh dan ridhalah atas sedikit yang kau miliki, hingga ketentuan nasib mencapai puncaknya, dan kau dibawa ke keadaan yang lebih tinggi.

Tausyiah

Rabu, 18 November 2020 - 05:00 WIB

Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani: Cobaan Melemahkan Hewani dan Hawa Nafsu

Cobaan seorang Rasul lebih besar daripada cobaan seorang Nabi. Cobaan Nabi lebih besar daripada cobaan seorang badal. Cobaan seorang badal lebih besar daripada cobaan seorang wali.

Tausyiah

Selasa, 17 November 2020 - 05:00 WIB

Mimpi Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani tentang Setan Berjenggot

Dan kulihat dia seperti seorang kasim, lembut ucapannya, dagunya berjenggot, hina pandangannya dan buruk mukanya, seolah ia tersenyum kepadaku, penuh malu dan ketakutan.

Tausyiah

Senin, 16 November 2020 - 05:00 WIB

Nasehat Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani Jika Kita Menghadapi Keragu-raguan

Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani menjelaskan bila sesuatu yang meragukan, maka ambillah jalan yang di dalamnya tiada sedikit pun keraguan dan campakkanlah yang menimbulkan keraguan.

Tausyiah

Minggu, 15 November 2020 - 05:00 WIB

Menjaga Agar Iman Tidak Sirna Menurut Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani

Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani menyatakan bila kau lemah iman, bila dijanjikan kepadamu sesuatu, janji itu dipenuhi, sehingga keimananmu tak sirna.

Tausyiah

Sabtu, 14 November 2020 - 05:00 WIB

Nasehat Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani Ketika Menghadapi Bencana

Janganlah mengeluh sedikit pun, walau jasadmu digunting-gunting menjadi serpihan-serpihan kecil daging. Selamatkanlah dirimu! Takutlah kepada Allah! Takutlah kepada Allah!

Tausyiah

Jum'at, 13 November 2020 - 05:00 WIB

Konsep Manunggal dengan Tuhan Menurut Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani

Makna hakiki bersatu dengan Allah ialah berlepas diri dari makhluk dan kedirian, dan sesuai dengan kehendak-Nya, tanpa gerakmu, yang ada hanya kehendak-Nya.

Tausyiah

Kamis, 12 November 2020 - 05:00 WIB

Ini Ciri-ciri Berada pada Maqam Rabbani Menurut Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani

Jangan mengkalim bagi dirimu sendiri maqam para rabbani. Kau adalah pemuja nafsu, sedang mereka adalah penyembah Allah. Dambaanmu adalah dunia, sedang dambaan mereka adalah akhirat.

Tausyiah

Rabu, 11 November 2020 - 05:00 WIB

Resep Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani Agar Mencapai Maqam Para Shiddiq

Maknanya, kau mencapai keakraban sedemikian rupa dengan Allah hingga memungkinkanmu melihat maqam orang-orang yang telah mendahuluimu menghadap Sang Raja.