QS. As-Saffat Ayat 97-182
-
قَالُوا ابۡنُوۡا لَهٗ بُنۡيَانًا فَاَلۡقُوۡهُ فِى الۡجَحِيۡمِQoolub nuu lahuu bun yaanan fa alquuhu fil jahiim97. Mereka berkata, "Buatlah bangunan (perapian) untuknya (membakar Ibrahim); lalu lemparkan dia ke dalam api yang menyala-nyala itu."Juz ke-23 tafsir ayat ke-97
-
فَاَرَادُوۡا بِهٖ كَيۡدًا فَجَعَلۡنٰهُمُ الۡاَسۡفَلِيۡنَFa araaduu bihii kaidan faja 'alnaahumul asfaliin98. Maka mereka bermaksud memperdayainya dengan (membakar)nya, (namun Allah menyelamatkannya), lalu Kami jadikan mereka orang-orang yang hina.Juz ke-23 tafsir ayat ke-98
-
وَقَالَ اِنِّىۡ ذَاهِبٌ اِلٰى رَبِّىۡ سَيَهۡدِيۡنِWa qoola innii zaahibun ilaa Rabbii sa yahdiin99. Dan dia (Ibrahim) berkata, "Sesungguhnya aku harus pergi (menghadap) kepada Tuhanku, Dia akan memberi petunjuk kepadaku.Juz ke-23 tafsir ayat ke-99
-
رَبِّ هَبۡ لِىۡ مِنَ الصّٰلِحِيۡنَRabbi hab lii minas saalihiin100. Ya Tuhanku, anugerahkanlah kepadaku (seorang anak) yang termasuk orang yang shalih."Juz ke-23 tafsir ayat ke-100
-
فَبَشَّرۡنٰهُ بِغُلٰمٍ حَلِيۡمٍFabashsharnaahu bighulaamin haliim101. Maka Kami beri kabar gembira kepadanya dengan (kelahiran) seorang anak yang sangat sabar (Ismail).Juz ke-23 tafsir ayat ke-101
-
فَلَمَّا بَلَغَ مَعَهُ السَّعۡىَ قَالَ يٰبُنَىَّ اِنِّىۡۤ اَرٰى فِى الۡمَنَامِ اَنِّىۡۤ اَذۡبَحُكَ فَانْظُرۡ مَاذَا تَرٰىؕ قَالَ يٰۤاَبَتِ افۡعَلۡ مَا تُؤۡمَرُ سَتَجِدُنِىۡۤ اِنۡ شَآءَ اللّٰهُ مِنَ الصّٰبِرِيۡنَFalamma balagha ma'a hus sa'ya qoola yaa buniya inniii araa fil manaami anniii azbahuka fanzur maazaa taraa; qoola yaaa abatif 'al maa tu'maru satajidunii in shaaa'allaahu minas saabiriin102. Maka ketika anak itu sampai (pada umur) sanggup berusaha bersamanya, (Ibrahim) berkata, "Wahai anakku! Sesungguhnya aku bermimpi bahwa aku menyembelihmu. Maka pikirkanlah bagaimana pendapatmu!" Dia (Ismail) menjawab, "Wahai ayahku! Lakukanlah apa yang diperintahkan (Allah) kepadamu; insya Allah engkau akan mendapatiku termasuk orang yang sabar."Juz ke-23 tafsir ayat ke-102
-
فَلَمَّاۤ اَسۡلَمَا وَتَلَّهٗ لِلۡجَبِيۡنِۚFalammaaa aslamaa wa tallahuu liljabiin103. Maka ketika keduanya telah berserah diri dan dia (Ibrahim) membaringkan anaknya atas pelipis(nya), (untuk melaksanakan perintah Allah).Juz ke-23 tafsir ayat ke-103
-
وَنَادَيۡنٰهُ اَنۡ يّٰۤاِبۡرٰهِيۡمُۙWa naadainaahu ai yaaaa Ibrahiim104. Lalu Kami panggil dia, "Wahai Ibrahim!Juz ke-23 tafsir ayat ke-104
-
قَدۡ صَدَّقۡتَ الرُّءۡيَا ۚ اِنَّا كَذٰلِكَ نَجۡزِى الۡمُحۡسِنِيۡنَQad saddaqtar ru'yaa; innaa kazaalika najzil muhsiniin105. sungguh, engkau telah membenarkan mimpi itu." Sungguh, demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik.Juz ke-23 tafsir ayat ke-105
-
اِنَّ هٰذَا لَهُوَ الۡبَلٰٓؤُا الۡمُبِيۡنُInna haazaa lahuwal balaaa'ul mubiin106. Sesungguhnya ini benar-benar suatu ujian yang nyata.Juz ke-23 tafsir ayat ke-106
-
وَفَدَيۡنٰهُ بِذِبۡحٍ عَظِيۡمٍWa fadainaahu bizibhin 'aziim107. Dan Kami tebus anak itu dengan seekor sembelihan yang besar.Juz ke-23 tafsir ayat ke-107
-
وَتَرَكۡنَا عَلَيۡهِ فِى الۡاٰخِرِيۡنَۖWa taraknaa 'alaihi fil aakhiriin108. Dan Kami abadikan untuk Ibrahim (pujian) di kalangan orang-orang yang datang kemudian,Juz ke-23 tafsir ayat ke-108
-
سَلٰمٌ عَلٰٓى اِبۡرٰهِيۡمَSalaamun 'alaaa Ibraahiim109. "Selamat sejahtera bagi Ibrahim."Juz ke-23 tafsir ayat ke-109
-
كَذٰلِكَ نَجۡزِى الۡمُحۡسِنِيۡنَKazaalika najzil muhsiniin110. Demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik.Juz ke-23 tafsir ayat ke-110
-
اِنَّهٗ مِنۡ عِبَادِنَا الۡمُؤۡمِنِيۡنَInnahuu min 'ibaadinal mu'miniin111. Sungguh, dia termasuk hamba-hamba Kami yang beriman.Juz ke-23 tafsir ayat ke-111
-
وَبَشَّرۡنٰهُ بِاِسۡحٰقَ نَبِيًّا مِّنَ الصّٰلِحِيۡنَWa bashsharnaahu bi Ishaaqa Nabiyayam minas saalihiin112. Dan Kami beri dia kabar gembira dengan (kelahiran) Ishak seorang nabi yang termasuk orang-orang yang shalih.Juz ke-23 tafsir ayat ke-112
-
وَبٰرَكۡنَا عَلَيۡهِ وَعَلٰٓى اِسۡحٰقَؕ وَ مِنۡ ذُرِّيَّتِهِمَا مُحۡسِنٌ وَّظَالِمٌ لِّنَفۡسِهٖ مُبِيۡنٌWa baaraknaa 'alaihi wa 'alaaa Ishaaq; wa min zurriyya tihimaa muhsinunw wa zaalimul linafshihii mubiin113. Dan Kami limpahkan keberkahan kepadanya dan kepada Ishak. Dan di antara keturunan keduanya ada yang berbuat baik dan ada (pula) yang terang-terangan berbuat zhalim terhadap dirinya sendiri.Juz ke-23 tafsir ayat ke-113
-
وَلَقَدۡ مَنَنَّا عَلٰى مُوۡسٰى وَهٰرُوۡنَۚWa laqad mananna alaa Muusaa wa Haaruun114. Dan sungguh, Kami telah melimpahkan nikmat kepada Musa dan Harun.Juz ke-23 tafsir ayat ke-114
-
وَنَجَّيۡنٰهُمَا وَقَوۡمَهُمَا مِنَ الۡكَرۡبِ الۡعَظِيۡمِۚWa najjainaahumaa wa qawmahumaa minal karbil 'aziim115. Dan Kami selamatkan keduanya dan kaumnya dari bencana yang besar,Juz ke-23 tafsir ayat ke-115
-
وَنَصَرۡنٰهُمۡ فَكَانُوۡا هُمُ الۡغٰلِبِيۡنَۚWa nasarnaahum fakaanuu humul ghaalibiin116. dan Kami tolong mereka, sehingga jadilah mereka orang-orang yang menang.Juz ke-23 tafsir ayat ke-116
-
وَاٰتَيۡنٰهُمَا الۡكِتٰبَ الۡمُسۡتَبِيۡنَۚWa aatainaahumal Kitaabal mustabiin117. Dan Kami berikan kepada keduanya Kitab yang sangat jelas,Juz ke-23 tafsir ayat ke-117
-
وَهَدَيۡنٰهُمَا الصِّرَاطَ الۡمُسۡتَقِيۡمَۚWa hadainaahumus Siraatal Mustaqiim118. dan Kami tunjukkan keduanya jalan yang lurus.Juz ke-23 tafsir ayat ke-118
-
وَتَرَكۡنَا عَلَيۡهِمَا فِى الۡاٰخِرِيۡنَۙWa taraknaa 'alaihimaa fil aakhiriin119. Dan Kami abadikan untuk keduanya (pujian) di kalangan orang-orang yang datang kemudian,Juz ke-23 tafsir ayat ke-119
-
سَلٰمٌ عَلٰى مُوۡسٰى وَهٰرُوۡنَSalaamun 'alaa Muusaa wa Haaruun120. "Selamat sejahtera bagi Musa dan Harun."Juz ke-23 tafsir ayat ke-120
-
اِنَّا كَذٰلِكَ نَجۡزِى الۡمُحۡسِنِيۡنَInnaa kazaalika najzil muhsiniin121. Demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik.Juz ke-23 tafsir ayat ke-121
-
اِنَّهُمَا مِنۡ عِبَادِنَا الۡمُؤۡمِنِيۡنَInnahumaa min 'ibaadinal mu'miniin122. Sungguh, keduanya termasuk hamba-hamba Kami yang beriman.Juz ke-23 tafsir ayat ke-122
-
وَاِنَّ اِلۡيَاسَ لَمِنَ الۡمُرۡسَلِيۡنَؕWa inna Ilyaasa laminal mursaliin123. Dan sungguh, Ilyas benar-benar termasuk salah seorang rasul.Juz ke-23 tafsir ayat ke-123
-
اِذۡ قَالَ لِقَوۡمِهٖۤ اَلَا تَتَّقُوۡنَIz qoola liqawmihiii alaa tattaquun124. (Ingatlah) ketika dia berkata kepada kaumnya, "Mengapa kamu tidak bertakwa?Juz ke-23 tafsir ayat ke-124
-
اَتَدۡعُوۡنَ بَعۡلًا وَّتَذَرُوۡنَ اَحۡسَنَ الۡخٰلِقِيۡنَۙAtad'uuna Ba'lanw wa tazaruuna ahsanal khaaliqiin125. Patutkah kamu menyembah Ba’l dan kamu tinggalkan (Allah) sebaik-baik pencipta.Juz ke-23 tafsir ayat ke-125
-
اللّٰهَ رَبَّكُمۡ وَرَبَّ اٰبَآٮِٕكُمُ الۡاَوَّلِيۡنَAllaaha Rabbakum wa Rabba aabaaa'ikumul awwaliin126. (Yaitu) Allah Tuhanmu dan Tuhan nenek moyangmu yang terdahulu?"Juz ke-23 tafsir ayat ke-126
-
فَكَذَّبُوۡهُ فَاِنَّهُمۡ لَمُحۡضَرُوۡنَۙFakazzabuuhu fa inna hum lamuhdaruun127. Tetapi mereka mendustakannya (Ilyas), maka sungguh, mereka akan diseret (ke neraka),Juz ke-23 tafsir ayat ke-127
-
اِلَّا عِبَادَ اللّٰهِ الۡمُخۡلَصِيۡنَIllaa 'ibaadal laahil mukhlasiin128. kecuali hamba-hamba Allah yang disucikan (dari dosa),Juz ke-23 tafsir ayat ke-128
-
وَتَرَكۡنَا عَلَيۡهِ فِى الۡاٰخِرِيۡنَۙWa taraknaa 'alaihi fil aakhiriin129. Dan Kami abadikan untuk Ilyas (pujian) di kalangan orang-orang yang datang kemudian.Juz ke-23 tafsir ayat ke-129
-
سَلٰمٌ عَلٰٓى اِلۡ يَاسِيۡنَSalaamun 'alaaa Ilyaasiin130. "Selamat sejahtera bagi Ilyas."Juz ke-23 tafsir ayat ke-130
-
اِنَّا كَذٰلِكَ نَجۡزِى الۡمُحۡسِنِيۡنَInnaa kazaalika najzil muhsiniin131. Demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik.Juz ke-23 tafsir ayat ke-131
-
اِنَّهٗ مِنۡ عِبَادِنَا الۡمُؤۡمِنِيۡنَInnahuu min 'ibaadinal mu'miniin132. Sungguh, dia termasuk hamba-hamba Kami yang beriman.Juz ke-23 tafsir ayat ke-132
-
وَاِنَّ لُوۡطًا لَّمِنَ الۡمُرۡسَلِيۡنَؕWa inna Luutal laminal mursaliin133. Dan sungguh, Luth benar-benar termasuk salah seorang rasul.Juz ke-23 tafsir ayat ke-133
-
اِذۡ نَجَّيۡنٰهُ وَاَهۡلَهٗۤ اَجۡمَعِيۡنَۙIz najjainaahu wa ahlahuuu ajma'iin134. (Ingatlah) ketika Kami telah menyelamatkan dia dan pengikutnya semua,Juz ke-23 tafsir ayat ke-134
-
اِلَّا عَجُوۡزًا فِى الۡغٰبِرِيۡنَIllaa 'ajuuzan fil ghaabiriin135. kecuali seorang perempuan tua (istrinya) bersama-sama orang yang tinggal (di kota).Juz ke-23 tafsir ayat ke-135
-
ثُمَّ دَمَّرۡنَا الۡاٰخَرِيۡنَSumma dammarnal aakhariin136. Kemudian Kami binasakan orang-orang yang lain.Juz ke-23 tafsir ayat ke-136
-
وَاِنَّكُمۡ لَتَمُرُّوۡنَ عَلَيۡهِمۡ مُّصۡبِحِيۡنَۙWa innakum latamurruuna 'alaihim musbihiin137. Dan sesungguhnya kamu (penduduk Mekah) benar-benar akan melalui (bekas-bekas) mereka pada waktu pagi,Juz ke-23 tafsir ayat ke-137
-
وَبِالَّيۡلِؕ اَفَلَا تَعۡقِلُوۡنَWa billail; afalaa ta'qiluun138. dan pada waktu malam. Maka mengapa kamu tidak mengerti?Juz ke-23 tafsir ayat ke-138
-
وَاِنَّ يُوۡنُسَ لَمِنَ الۡمُرۡسَلِيۡنَؕWa inna Yuunusa laminal mursaliin139. Dan sungguh, Yunus benar-benar termasuk salah seorang rasul,Juz ke-23 tafsir ayat ke-139
-
اِذۡ اَبَقَ اِلَى الۡفُلۡكِ الۡمَشۡحُوۡنِۙIz abaqa ilal fulkil mash huun140. (ingatlah) ketika dia lari, ke kapal yang penuh muatan,Juz ke-23 tafsir ayat ke-140
-
فَسَاهَمَ فَكَانَ مِنَ الۡمُدۡحَضِيۡنَۚFasaahama fakaana minal mudhadiin141. kemudian dia ikut diundi ternyata dia termasuk orang-orang yang kalah (dalam undian).Juz ke-23 tafsir ayat ke-141
-
فَالۡتَقَمَهُ الۡحُوۡتُ وَهُوَ مُلِيۡمٌFaltaqamahul huutu wa huwa muliim142. Maka dia ditelan oleh ikan besar dalam keadaan tercela.Juz ke-23 tafsir ayat ke-142
-
فَلَوۡلَاۤ اَنَّهٗ كَانَ مِنَ الۡمُسَبِّحِيۡنَۙFalaw laaa annahuu kaana minal musabbihiin143. Maka sekiranya dia tidak termasuk orang yang banyak berdzikir (bertasbih) kepada Allah,Juz ke-23 tafsir ayat ke-143
-
لَلَبِثَ فِىۡ بَطۡنِهٖۤ اِلٰى يَوۡمِ يُبۡعَثُوۡنَۚLalabisa fii batnihiii ilaa Yawmi yub'asuun144. niscaya dia akan tetap tinggal di perut (ikan itu) sampai hari kebangkitan.Juz ke-23 tafsir ayat ke-144
-
فَنَبَذۡنٰهُ بِالۡعَرَآءِ وَهُوَ سَقِيۡمٌۚFanabaznaahu bil'araaa'i wa huwa saqiim145. Kemudian Kami lemparkan dia ke daratan yang tandus, sedang dia dalam keadaan sakit.Juz ke-23 tafsir ayat ke-145
-
وَاَنۡۢبَتۡنَا عَلَيۡهِ شَجَرَةً مِّنۡ يَّقۡطِيۡنٍۚWa ambatnaa 'alaihi shajaratam mai yaqtiin146. Kemudian untuk dia Kami tumbuhkan sebatang pohon dari jenis labu.Juz ke-23 tafsir ayat ke-146
-
وَاَرۡسَلۡنٰهُ اِلٰى مِائَةِ اَلۡفٍ اَوۡ يَزِيۡدُوۡنَۚWa arsalnaahu ilaa mi'ati alfin aw yaziiduun147. Dan Kami utus dia kepada seratus ribu (orang) atau lebih,Juz ke-23 tafsir ayat ke-147
-
فَاٰمَنُوۡا فَمَتَّعۡنٰهُمۡ اِلٰى حِيۡنٍؕFa aamanuu famatta' naahum ilaa hiin148. sehingga mereka beriman, karena itu Kami anugerahkan kenikmatan hidup kepada mereka hingga waktu tertentu.Juz ke-23 tafsir ayat ke-148
-
فَاسۡتَفۡتِهِمۡ اَلِرَبِّكَ الۡبَنَاتُ وَلَهُمُ الۡبَنُوۡنَۙFastaftihim ali Rabbikal banaatu wa lahumul banuun149. Maka tanyakanlah (Muhammad) kepada mereka (orang-orang kafir Mekah), "Apakah anak-anak perempuan itu untuk Tuhanmu sedangkan untuk mereka anak-anak laki-laki?"Juz ke-23 tafsir ayat ke-149
-
اَمۡ خَلَقۡنَا الۡمَلٰٓٮِٕكَةَ اِنَاثًا وَّهُمۡ شٰهِدُوۡنَAm khalaqnal malaaa'i kata inaasanw wa hm shaahiduun150. atau apakah Kami menciptakan malaikat-malaikat berupa perempuan sedangkan mereka menyaksikan(nya)?Juz ke-23 tafsir ayat ke-150
-
اَلَاۤ اِنَّهُمۡ مِّنۡ اِفۡكِهِمۡ لَيَقُوۡلُوۡنَۙAlaaa innahum min ifkihim la yaquuluun151. Ingatlah, sesungguhnya di antara kebohongannya mereka benar-benar mengatakan,Juz ke-23 tafsir ayat ke-151
-
وَلَدَ اللّٰهُۙ وَاِنَّهُمۡ لَـكٰذِبُوۡنَWaladal laahu wa innhum lakaazibuun152. "Allah mempunyai anak." Dan sungguh, mereka benar-benar pendusta,Juz ke-23 tafsir ayat ke-152
-
اَصۡطَفَى الۡبَنَاتِ عَلَى الۡبَنِيۡنَؕAstafal banaati 'alal baniin153. apakah Dia (Allah) memilih anak-anak perempuan daripada anak-anak laki-laki?Juz ke-23 tafsir ayat ke-153
-
مَا لَـكُمۡ كَيۡفَ تَحۡكُمُوۡنَMaa lakum kaifa tahkumuun154. Mengapa kamu ini? Bagaimana (caranya) kamu menetapkan?Juz ke-23 tafsir ayat ke-154
-
اَفَلَا تَذَكَّرُوۡنَۚAfalaa tazakkaruun155. Maka mengapa kamu tidak memikirkan?Juz ke-23 tafsir ayat ke-155
-
اَمۡ لَـكُمۡ سُلۡطٰنٌ مُّبِيۡنٌۙAm lakum sultaanum mubiin156. Ataukah kamu mempunyai bukti yang jelas?Juz ke-23 tafsir ayat ke-156
-
فَاۡتُوۡا بِكِتٰبِكُمۡ اِنۡ كُنۡتُمۡ صٰدِقِيۡنَFaatuu bi Kitaabikum in kuntum saadiqiin157. (Kalau begitu) maka bawalah kitabmu jika kamu orang yang benar.Juz ke-23 tafsir ayat ke-157
-
وَجَعَلُوۡا بَيۡنَهٗ وَبَيۡنَ الۡجِنَّةِ نَسَبًا ؕ وَلَقَدۡ عَلِمَتِ الۡجِنَّةُ اِنَّهُمۡ لَمُحۡضَرُوۡنَۙWa ja'aluu bainahuu wa bainal jinnati nasabaa; wa laqad 'alimatil jinnatu innahum lamuhdaruun158. Dan mereka mengadakan (hubungan) nasab (keluarga) antara Dia (Allah) dan jin. Dan sungguh, jin telah mengetahui bahwa mereka pasti akan diseret (ke neraka),Juz ke-23 tafsir ayat ke-158
-
سُبۡحٰنَ اللّٰهِ عَمَّا يَصِفُوۡنَۙSubhaanal laahi 'ammaa yasifuun159. Mahasuci Allah dari apa yang mereka sifatkan,Juz ke-23 tafsir ayat ke-159
-
اِلَّا عِبَادَ اللّٰهِ الۡمُخۡلَصِيۡنَIllaa 'ibaadal laahil mukhlasiin160. kecuali hamba-hamba Allah yang disucikan (dari dosa).Juz ke-23 tafsir ayat ke-160
-
فَاِنَّكُمۡ وَمَا تَعۡبُدُوۡنَۙFa innakum wa maa ta'ubduun161. Maka sesungguhnya kamu dan apa yang kamu sembah itu,Juz ke-23 tafsir ayat ke-161
-
مَاۤ اَنۡـتُمۡ عَلَيۡهِ بِفٰتِنِيۡنَۙMaaa antum 'alaihi befaaatiniin162. tidak akan dapat menyesatkan (seseorang) terhadap Allah,Juz ke-23 tafsir ayat ke-162
-
اِلَّا مَنۡ هُوَ صَالِ الۡجَحِيۡمِIllaa man huwa saalil jahiim163. kecuali orang-orang yang akan masuk ke neraka Jahim.Juz ke-23 tafsir ayat ke-163
-
وَمَا مِنَّاۤ اِلَّا لَهٗ مَقَامٌ مَّعۡلُوۡمٌۙWa maa minnasa illaa lahuu maqoomum ma'luum164. Dan tidak satu pun di antara kami (malaikat) melainkan masing-masing mempunyai kedudukan tertentu,Juz ke-23 tafsir ayat ke-164
-
وَّاِنَّا لَـنَحۡنُ الصَّآفُّوۡنَۚWa innaa llanah nus saaffuun165. dan sesungguhnya kami selalu teratur dalam barisan (dalam melaksanakan perintah Allah).Juz ke-23 tafsir ayat ke-165
-
وَاِنَّا لَـنَحۡنُ الۡمُسَبِّحُوۡنَWa innaa lanah nul musabbihuun166. Dan sungguh, kami benar-benar terus bertasbih (kepada Allah).Juz ke-23 tafsir ayat ke-166
-
وَاِنۡ كَانُوۡا لَيَقُوۡلُوۡنَۙWa in kaanuu la yaquuluun167. Dan sesungguhnya mereka (orang kafir Mekah) benar-benar pernah berkata,Juz ke-23 tafsir ayat ke-167
-
لَوۡ اَنَّ عِنۡدَنَا ذِكۡرًا مِّنَ الۡاَوَّلِيۡنَۙLaw anna 'indana zikram minal awwaliin168. "Sekiranya di sisi kami ada sebuah kitab dari (kitab-kitab yang diturunkan) kepada orang-orang dahulu,Juz ke-23 tafsir ayat ke-168
-
لَـكُنَّا عِبَادَ اللّٰهِ الۡمُخۡلَصِيۡنَLakunna 'ibaadal laahil mukhlasiin169. tentu kami akan menjadi hamba Allah yang disucikan (dari dosa)."Juz ke-23 tafsir ayat ke-169
-
فَكَفَرُوۡا بِهٖ فَسَوۡفَ يَعۡلَمُوۡنَFakafaruu bihii fasawfa ya'lamuun170. Tetapi ternyata mereka mengingkarinya (Al-Qur'an); maka kelak mereka akan mengetahui (akibat keingkarannya itu).Juz ke-23 tafsir ayat ke-170
-
وَلَقَدۡ سَبَقَتۡ كَلِمَتُنَا لِعِبَادِنَا الۡمُرۡسَلِيۡنَWa laqad sabaqat Kalimatunaa li'ibaadinal mursa liin171. Dan sungguh, janji Kami telah tetap bagi hamba-hamba Kami yang menjadi rasul,Juz ke-23 tafsir ayat ke-171
-
اِنَّهُمۡ لَهُمُ الۡمَنۡصُوۡرُوۡنَInnaa hum lahumul mansuuruun172. (yaitu) mereka itu pasti akan mendapat pertolongan.Juz ke-23 tafsir ayat ke-172
-
وَاِنَّ جُنۡدَنَا لَهُمُ الۡغٰلِبُوۡنَWa inna jundana lahumul ghaalibuun173. Dan sesungguhnya bala tentara Kami itulah yang pasti menang.Juz ke-23 tafsir ayat ke-173
-
فَتَوَلَّ عَنۡهُمۡ حَتّٰى حِيۡنٍۙFatawalla 'anhum hatta hiin174. Maka berpalinglah engkau (Muhammad) dari mereka sampai waktu tertentu,Juz ke-23 tafsir ayat ke-174
-
وَاَبۡصِرۡهُمۡ فَسَوۡفَ يُبۡصِرُوۡنَWa absirhum fasawfa yubsiruun175. dan perlihatkanlah kepada mereka, maka kelak mereka akan melihat (azab itu).Juz ke-23 tafsir ayat ke-175
-
اَفَبِعَذَابِنَا يَسۡتَعۡجِلُوۡنَAfabi'azaabinaa yasta'jiluun176. Maka apakah mereka meminta agar azab Kami disegerakan?Juz ke-23 tafsir ayat ke-176
-
فَاِذَا نَزَلَ بِسَاحَتِهِمۡ فَسَآءَ صَبَاحُ الۡمُنۡذَرِيۡنَFa izaa nazala bisaahatihim fasaaa'a sabaahul munzariin177. Maka apabila (siksaan) itu turun di halaman mereka, maka sangat buruklah pagi hari bagi orang-orang yang diperingatkan itu.Juz ke-23 tafsir ayat ke-177
-
وَتَوَلَّ عَنۡهُمۡ حَتّٰى حِيۡنٍۙWa tawalla 'anhum hattaa hiin178. Dan berpalinglah engkau dari mereka sampai waktu tertentu.Juz ke-23 tafsir ayat ke-178
-
وَّاَبۡصِرۡ فَسَوۡفَ يُبۡصِرُوۡنَWa absir fasawfa yubsiruun179. Dan perlihatkanlah, maka kelak mereka akan melihat (azab itu).Juz ke-23 tafsir ayat ke-179
-
سُبۡحٰنَ رَبِّكَ رَبِّ الۡعِزَّةِ عَمَّا يَصِفُوۡنَۚSubhaana Rabbika Rabbil 'izzati 'amma yasifuun180. Mahasuci Tuhanmu, Tuhan Yang Mahaperkasa dari sifat yang mereka katakan.Juz ke-23 tafsir ayat ke-180
-
وَسَلٰمٌ عَلَى الۡمُرۡسَلِيۡنَۚWa salaamun 'alalmursaliin181. Dan selamat sejahtera bagi para rasul.Juz ke-23 tafsir ayat ke-181
-
وَالۡحَمۡدُ لِلّٰهِ رَبِّ الۡعٰلَمِيۡنَWalhamdu lillaahi Rabbil 'aalamiin182. Dan segala puji bagi Allah Tuhan seluruh alam.Juz ke-23 tafsir ayat ke-182
Kisah Qais bin Shirmah menjadi awal turunnya surat Al-Baqarah ayat 187 tentang awal mula mengetahui ketentuan apa saja yang boleh dan dilarang selama puasa Ramadan.
Sejumlah peristiwa sejarah penting bagi umat Islam, terjadi di bulan Ramadan. Apa sajakah peristiwa-peristiwa tersebut?
Jadwal imsakiyah dan buka puasa Ramadan 2025 untuk wilayah DKI Jakarta ini, pada hari Kamis 6 Maret 2025/6 Ramadan 1446 H akan dibahas di dalam artikel ini.
Waktu sahur adalah saat dimana Allah Azza wa Jalla menurunkan rahmat dan mengabulkan doa, bahkan Allah memuji mereka yang berdoa di waktu sahur dalam beberapa ayat Al Quran
Waktu berbuka puasa sendiri, tentu menjadi waktu yang ditunggu-tunggu dan membahagiakan bagi seluruh umat islam yang melaksanakan ibadah puasa Ramadan. Dan beginilah cara Rasulullah berbuka puasa!