QS. As-Saffat Ayat 1-182
-
وَالصّٰٓفّٰتِ صَفًّاWassaaaffaati saffaa1. Demi (rombongan malaikat) yang berbaris bersaf-saf,Juz ke-23 tafsir ayat ke-1
-
فَالزّٰجِرٰتِ زَجۡرًاFazzaajiraati zajraa2. demi (rombongan) yang mencegah dengan sungguh-sungguh,Juz ke-23 tafsir ayat ke-2
-
فَالتّٰلِيٰتِ ذِكۡرًاFattaaliyaati Zikra3. demi (rombongan) yang membacakan peringatan,Juz ke-23 tafsir ayat ke-3
-
اِنَّ اِلٰهَكُمۡ لَوَاحِدٌInna Illaahakum la Waahid4. sungguh, Tuhanmu benar-benar Esa.Juz ke-23 tafsir ayat ke-4
-
رَبُّ السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضِ وَمَا بَيۡنَهُمَا وَرَبُّ الۡمَشَارِقِRabbus samaawaati wal ardi wa maa bainahumaa wa Rabbul mashaariq5. Tuhan langit dan bumi dan apa yang berada di antara keduanya dan Tuhan tempat-tempat terbitnya matahari.Juz ke-23 tafsir ayat ke-5
-
اِنَّا زَيَّنَّا السَّمَآءَ الدُّنۡيَا بِزِيۡنَةِ اۨلۡكَوَاكِبِۙInnaa zaiyannas samaaa 'ad dunyaa biziinatinil kawaakib6. Sesungguhnya Kami telah menghias langit dunia (yang terdekat), dengan hiasan bintang-bintang.Juz ke-23 tafsir ayat ke-6
-
وَحِفۡظًا مِّنۡ كُلِّ شَيۡطٰنٍ مَّارِدٍۚWa hifzam min kulli Shaitaanim maarid7. Dan (Kami) telah menjaganya dari setiap setan yang durhaka,Juz ke-23 tafsir ayat ke-7
-
لَّا يَسَّمَّعُوۡنَ اِلَى الۡمَلَاِ الۡاَعۡلٰى وَيُقۡذَفُوۡنَ مِنۡ كُلِّ جَانِبٍۖLaa yassamma 'uuna ilal mala il a'alaa wa yuqzafuuna min kulli jaanib8. mereka (setan-setan itu) tidak dapat mendengar (pembicaraan) para malaikat dan mereka dilempari dari segala penjuru,Juz ke-23 tafsir ayat ke-8
-
دُحُوۡرًا ۖ وَّلَهُمۡ عَذَابٌ وَّاصِبٌDuhuuranw wa lahum 'azaabunw waasib9. untuk mengusir mereka dan mereka akan mendapat azab yang kekal,Juz ke-23 tafsir ayat ke-9
-
اِلَّا مَنۡ خَطِفَ الۡخَطۡفَةَ فَاَتۡبَعَهٗ شِهَابٌ ثَاقِبٌIllaa man khatifal khatfata fa atba'ahuu shihaabun saaqib10. kecuali (setan) yang mencuri (pembicaraan); maka ia dikejar oleh bintang yang menyala.Juz ke-23 tafsir ayat ke-10
-
فَاسۡتَفۡتِهِمۡ اَهُمۡ اَشَدُّ خَلۡقًا اَمۡ مَّنۡ خَلَقۡنَاؕ اِنَّا خَلَقۡنٰهُمۡ مِّنۡ طِيۡنٍ لَّازِبٍFastaftihim ahum ashaddu khalqan am man khalaqnaa; innaa khalaqnaahum min tiinil laazib11. Maka tanyakanlah kepada mereka (musyrik Mekah), "Apakah penciptaan mereka yang lebih sulit ataukah apa yang telah Kami ciptakan itu?" Sesungguhnya Kami telah menciptakan mereka dari tanah liat.Juz ke-23 tafsir ayat ke-11
-
بَلۡ عَجِبۡتَ وَيَسۡخَرُوۡنَBal'ajibta wa yaskharuun12. Bahkan engkau (Muhammad) menjadi heran (terhadap keingkaran mereka) dan mereka menghinakan (engkau).Juz ke-23 tafsir ayat ke-12
-
وَاِذَا ذُكِّرُوۡا لَا يَذۡكُرُوۡنَWa izaa zukkiruu laa yazkuruun13. Dan apabila mereka diberi peringatan, mereka tidak mengindahkannya.Juz ke-23 tafsir ayat ke-13
-
وَاِذَا رَاَوۡا اٰيَةً يَّسۡتَسۡخِرُوۡنَWa izaa ra aw Aayatinw yastaskhiruun14. Dan apabila mereka melihat suatu tanda (kebesaran) Allah, mereka memperolok-olokkan.Juz ke-23 tafsir ayat ke-14
-
وَقَالُوۡۤا اِنۡ هٰذَاۤ اِلَّا سِحۡرٌ مُّبِيۡنٌWa qooluuu in haazaa illaa sihrum mubiin15. Dan mereka berkata, "Ini tidak lain hanyalah sihir yang nyata.Juz ke-23 tafsir ayat ke-15
-
ءَاِذَا مِتۡنَا وَكُـنَّا تُرَابًا وَّعِظَامًا ءَاِنَّا لَمَبۡعُوۡثُوۡنَۙ'A-izaa mitnaa wa kunnaa turaabanw wa 'izaaman 'ainnaa lamab'uusuun16. Apabila kami telah mati dan telah menjadi tanah dan tulang-belulang, apakah benar kami akan dibangkitkan (kembali)?Juz ke-23 tafsir ayat ke-16
-
اَوَاٰبَآؤُنَا الۡاَوَّلُوۡنَؕAwa aabaa'unal awwaluun17. dan apakah nenek moyang kami yang telah terdahulu (akan dibangkitkan pula)?"Juz ke-23 tafsir ayat ke-17
-
قُلۡ نَعَمۡ وَاَنۡـتُمۡ دٰخِرُوۡنَۚQul na'am wa antum daakhiruun18. Katakanlah (Muhammad), "Ya, dan kamu akan terhina."Juz ke-23 tafsir ayat ke-18
-
فَاِنَّمَا هِىَ زَجۡرَةٌ وَّاحِدَةٌ فَاِذَا هُمۡ يَنۡظُرُوۡنَFa innamaa hiya zajra tunw waahidatun fa izaa hum yanzuruun19. Maka sesungguhnya kebangkitan itu hanya dengan satu teriakan saja; maka seketika itu mereka melihatnya.Juz ke-23 tafsir ayat ke-19
-
وَقَالُوۡا يٰوَيۡلَنَا هٰذَا يَوۡمُ الدِّيۡنِQa qooluu yaa wailanaa haazaa Yawmud-Diin20. Dan mereka berkata, "Alangkah celaka kami! (Kiranya) inilah hari pembalasan itu."Juz ke-23 tafsir ayat ke-20
-
هٰذَا يَوۡمُ الۡفَصۡلِ الَّذِىۡ كُنۡتُمۡ بِهٖ تُكَذِّبُوۡنَHaazaa Yawmul Faslil lazii kuntum bihii tukazibuun21. Inilah hari keputusan yang dahulu kamu dustakan.Juz ke-23 tafsir ayat ke-21
-
اُحۡشُرُوا الَّذِيۡنَ ظَلَمُوۡا وَاَزۡوَاجَهُمۡ وَمَا كَانُوۡا يَعۡبُدُوۡنَۙUhshurul laziina zalamuu wa azwaajahum wa maa kaanuu ya'buduun22. (Diperintahkan kepada malaikat), "Kumpulkanlah orang-orang yang zhalim beserta teman sejawat mereka dan apa yang dahulu mereka sembah,Juz ke-23 tafsir ayat ke-22
-
مِنۡ دُوۡنِ اللّٰهِ فَاهۡدُوۡهُمۡ اِلٰى صِرَاطِ الۡجَحِيۡمِMin duunil laahi fahduuhum ilaa siraatil Jahiim23. selain Allah, lalu tunjukkanlah kepada mereka jalan ke neraka.Juz ke-23 tafsir ayat ke-23
-
وَقِفُوۡهُمۡ اِنَّهُمۡ مَّسْـُٔـوۡلُوۡنَۙWa qifuuhum innahum mas'uuluun24. Tahanlah mereka (di tempat perhentian), sesungguhnya mereka akan ditanya,Juz ke-23 tafsir ayat ke-24
-
مَا لَـكُمۡ لَا تَنَاصَرُوۡنَMaa lakum laa tanaasaruun25. "Mengapa kamu tidak tolong-menolong?"Juz ke-23 tafsir ayat ke-25
-
بَلۡ هُمُ الۡيَوۡمَ مُسۡتَسۡلِمُوۡنَBal humul Yawma mustaslimuun26. Bahkan mereka pada hari itu menyerah (kepada keputusan Allah).Juz ke-23 tafsir ayat ke-26
-
وَاَقۡبَلَ بَعۡضُهُمۡ عَلٰى بَعۡضٍ يَّتَسَآءَلُوۡنَWa aqbala ba'duhum 'alaa ba'diny yatasaaa'aluun27. Dan sebagian mereka menghadap kepada sebagian yang lain saling berbantah-bantahan.Juz ke-23 tafsir ayat ke-27
-
قَالُوۡۤا اِنَّكُمۡ كُنۡتُمۡ تَاۡتُوۡنَنَا عَنِ الۡيَمِيۡنِQooluuu innakum kuntum taatuunanaa 'anil yamiin28. Sesungguhnya (pengikut-pengikut) mereka berkata (kepada pemimpin-pemimpin mereka), "Kamulah yang dahulu datang kepada kami dari kanan."Juz ke-23 tafsir ayat ke-28
-
قَالُوۡا بَلْ لَّمۡ تَكُوۡنُوۡا مُؤۡمِنِيۡنَۚQooluu bal lam takuunuu mu'miniin29. (Pemimpin-pemimpin) mereka menjawab, "(Tidak), bahkan kamulah yang tidak (mau) menjadi orang mukmin,Juz ke-23 tafsir ayat ke-29
-
وَمَا كَانَ لَنَا عَلَيۡكُمۡ مِّنۡ سُلۡطٰنِۚ بَلۡ كُنۡتُمۡ قَوۡمًا طٰغِيۡنَWa maa kaana lanaa 'alaikum min sultaanim bal kuntum qawman taaghiin30. sedangkan kami tidak berkuasa terhadapmu, bahkan kamu menjadi kaum yang melampaui batas.Juz ke-23 tafsir ayat ke-30
-
فَحَقَّ عَلَيۡنَا قَوۡلُ رَبِّنَآ ۖ اِنَّا لَذَآٮِٕقُوۡنَFahaqqa 'alainaa qawlu Rabbinaaa innaa lazaaa'iquun31. Maka pantas putusan (azab) Tuhan menimpa kita; pasti kita akan merasakan (azab itu).Juz ke-23 tafsir ayat ke-31
-
فَاَغۡوَيۡنٰكُمۡ اِنَّا كُنَّا غٰوِيۡنَFa aghwainaakum innaa kunnaa ghaawiin32. Maka kami telah menyesatkan kamu, sesungguhnya kami sendiri, orang-orang yang sesat."Juz ke-23 tafsir ayat ke-32
-
فَاِنَّهُمۡ يَوۡمَٮِٕذٍ فِى الۡعَذَابِ مُشۡتَرِكُوۡنَFa innahum Yawma'izin fil'azaabi mushtarikuun33. Maka sesungguhnya mereka pada hari itu bersama-sama merasakan azab.Juz ke-23 tafsir ayat ke-33
-
اِنَّا كَذٰلِكَ نَفۡعَلُ بِالۡمُجۡرِمِيۡنَInnaa kazaalika naf'alu bil mujrimiin34. Sungguh, demikianlah Kami memperlakukan terhadap orang-orang yang berbuat dosa.Juz ke-23 tafsir ayat ke-34
-
اِنَّهُمۡ كَانُوۡۤا اِذَا قِيۡلَ لَهُمۡ لَاۤ اِلٰهَ اِلَّا اللّٰهُۙ يَسۡتَكۡبِرُوۡنَۙInnahum kaanuuu izaa qiila lahum laaa ilaaha illal laahu yastakbiruun35. Sungguh, dahulu apabila dikatakan kepada mereka, "La ilaha illallah" (Tidak ada tuhan selain Allah), mereka menyombongkan diri,Juz ke-23 tafsir ayat ke-35
-
وَيَقُوۡلُوۡنَ اَٮِٕنَّا لَتٰرِكُوۡۤا اٰلِهَـتِنَا لِشَاعِرٍ مَّجۡـنُوۡنٍWa yaquuluuna a'innaa lataarikuuu aalihatinaa lishaa'irim majnuun36. dan mereka berkata, "Apakah kami harus meninggalkan sesembahan kami karena seorang penyair gila?"Juz ke-23 tafsir ayat ke-36
-
بَلۡ جَآءَ بِالۡحَقِّ وَصَدَّقَ الۡمُرۡسَلِيۡنَbal jaaa'a bilhaqqi wa saddaqal mursaliin37. Padahal dia (Muhammad) datang dengan membawa kebenaran dan membenarkan rasul-rasul (sebelumnya).Juz ke-23 tafsir ayat ke-37
-
اِنَّكُمۡ لَذَآٮِٕقُوا الۡعَذَابِ الۡاَلِيۡمِۚInnakum lazaaa'iqul 'azaabil aliim38. Sungguh, kamu pasti akan merasakan azab yang pedih.Juz ke-23 tafsir ayat ke-38
-
وَمَا تُجۡزَوۡنَ اِلَّا مَا كُنۡتُمۡ تَعۡمَلُوۡنَۙWa maa tujzawna illaa maa kuntum ta'maluun39. Dan kamu tidak diberi balasan melainkan terhadap apa yang telah kamu kerjakan,Juz ke-23 tafsir ayat ke-39
-
اِلَّا عِبَادَ اللّٰهِ الۡمُخۡلَصِيۡنَIllaa 'ibaadal laahil mukhlasiin40. tetapi hamba-hamba Allah yang dibersihkan (dari dosa),Juz ke-23 tafsir ayat ke-40
-
اُولٰٓٮِٕكَ لَهُمۡ رِزۡقٌ مَّعۡلُوۡمٌۙUlaaa'ika lahum rizqum ma'luum41. mereka itu memperoleh rezeki yang sudah ditentukan,Juz ke-23 tafsir ayat ke-41
-
فَوَاكِهُۚ وَهُمۡ مُّكۡرَمُوۡنَۙFa waakihu wa hum mukramuun42. (yaitu) buah-buahan. Dan mereka orang yang dimuliakan,Juz ke-23 tafsir ayat ke-42
-
فِىۡ جَنّٰتِ النَّعِيۡمِۙFii jannaatin Na'iim43. di dalam surga-surga yang penuh kenikmatan,Juz ke-23 tafsir ayat ke-43
-
عَلٰى سُرُرٍ مُّتَقٰبِلِيۡنَ'Alaa sururim mutaqoo biliin44. (mereka duduk) berhadap-hadapan di atas dipan-dipan.Juz ke-23 tafsir ayat ke-44
-
يُطَافُ عَلَيۡهِمۡ بِكَاۡسٍ مِّنۡ مَّعِيۡنٍۢYutaafu 'alaihim bikaasim mim ma'iin45. Kepada mereka diedarkan gelas (yang berisi air) dari mata air (surga),Juz ke-23 tafsir ayat ke-45
-
بَيۡضَآءَ لَذَّةٍ لِّلشّٰرِبِيۡنَBaidaaa'a laz zatil lish shaaribiin46. (warnanya) putih bersih, sedap rasanya bagi orang-orang yang minum.Juz ke-23 tafsir ayat ke-46
-
لَا فِيۡهَا غَوۡلٌ وَّلَا هُمۡ عَنۡهَا يُنۡزَفُوۡنَLaa fiihaa ghawlunw wa laa hum 'anhaa yunzafuun47. Tidak ada di dalamnya (unsur) yang memabukkan dan mereka tidak mabuk karenanya.Juz ke-23 tafsir ayat ke-47
-
وَعِنۡدَهُمۡ قٰصِرٰتُ الطَّرۡفِ عِيۡنٌۙWa 'indahum qoosiraatut tarfi 'iin48. Dan di sisi mereka ada (bidadari-bidadari) yang bermata indah, dan membatasi pandangannya,Juz ke-23 tafsir ayat ke-48
-
كَاَنَّهُنَّ بَيۡضٌ مَّكۡنُوۡنٌKa annahunna baidum maknuun49. seakan-akan mereka adalah telur yang tersimpan dengan baik.Juz ke-23 tafsir ayat ke-49
-
فَاَقۡبَلَ بَعۡضُهُمۡ عَلٰى بَعۡضٍ يَّتَسَآءَلُوۡنَFa aqbala ba'duhum 'alaa badiny yatasaaa 'aluun50. Lalu mereka berhadap-hadapan satu sama lain sambil bercakap-cakap.Juz ke-23 tafsir ayat ke-50
-
قَالَ قَآٮِٕلٌ مِّنۡهُمۡ اِنِّىۡ كَانَ لِىۡ قَرِيۡنٌۙQoola qooa'ilum minhum innii kaana lii qariin51. Berkatalah salah seorang di antara mereka, "Sesungguhnya aku dahulu (di dunia) pernah mempunyai seorang teman,Juz ke-23 tafsir ayat ke-51
-
يَقُوۡلُ اَءِ نَّكَ لَمِنَ الۡمُصَدِّقِيۡنَYaquulu a'innnaka laminal musaddiqiin52. yang berkata, "Apakah sesungguhnya kamu termasuk orang-orang yang membenarkan (hari berbangkit)?Juz ke-23 tafsir ayat ke-52
-
ءَاِذَا مِتۡنَا وَكُنَّا تُرَابًا وَّعِظَامًا ءَاِنَّا لَمَدِيۡنُوۡنَ'A-izaa mitnaa wa kunnaa turaabanw wa 'izaaman 'ainnaa lamadiinuun53. Apabila kita telah mati dan telah menjadi tanah dan tulang-belulang, apakah kita benar-benar (akan dibangkitkan) untuk diberi pembalasan?"Juz ke-23 tafsir ayat ke-53
-
قَالَ هَلۡ اَنۡتُمۡ مُّطَّلِعُوۡنَQoola hal antum muttali'uun54. Dia berkata, "Maukah kamu meninjau (temanku itu)?"Juz ke-23 tafsir ayat ke-54
-
فَاطَّلَعَ فَرَاٰهُ فِىۡ سَوَآءِ الۡجَحِيۡمِFattala'a fara aahu fii sawaaa'il Jahiim55. Maka dia meninjaunya, lalu dia melihat (teman)nya itu di tengah-tengah neraka yang menyala-nyala.Juz ke-23 tafsir ayat ke-55
-
قَالَ تَاللّٰهِ اِنۡ كِدْتَّ لَـتُرۡدِيۡنِۙQoola tallaahi in kitta laturdiin56. Dia berkata, "Demi Allah, engkau hampir saja mencelakakanku,Juz ke-23 tafsir ayat ke-56
-
وَلَوۡلَا نِعۡمَةُ رَبِّىۡ لَـكُنۡتُ مِنَ الۡمُحۡضَرِيۡنَWa law laa ni'matu Rabbii lakuntu minal muhdariin57. dan sekiranya bukan karena nikmat Tuhanku pastilah aku termasuk orang-orang yang diseret (ke neraka)."Juz ke-23 tafsir ayat ke-57
-
اَفَمَا نَحۡنُ بِمَيِّتِيۡنَۙAfamaa nahnu bimaiyitiin58. Maka apakah kita tidak akan mati?Juz ke-23 tafsir ayat ke-58
-
اِلَّا مَوۡتَتَـنَا الۡاُوۡلٰى وَمَا نَحۡنُ بِمُعَذَّبِيۡنَIlla mawtatanal uula wa maa nahnu bimu'azzabiin59. Kecuali kematian kita yang pertama saja (di dunia), dan kita tidak akan diazab (di akhirat ini)?"Juz ke-23 tafsir ayat ke-59
-
اِنَّ هٰذَا لَهُوَ الۡفَوۡزُ الۡعَظِيۡمُInna haazaa falya'ma lil'aamiluun60. Sungguh, ini benar-benar kemenangan yang agung.Juz ke-23 tafsir ayat ke-60
-
لِمِثۡلِ هٰذَا فَلۡيَعۡمَلِ الۡعٰمِلُوۡنَLimisli haaza falya'ma lil 'aamiluun61. Untuk (kemenangan) serupa ini, hendaklah beramal orang-orang yang mampu beramal.Juz ke-23 tafsir ayat ke-61
-
اَذٰ لِكَ خَيۡرٌ نُّزُلًا اَمۡ شَجَرَةُ الزَّقُّوۡمِAzaalika khairun nuzulan am shajaratuz Zaqqom62. Apakah (makanan surga) itu hidangan yang lebih baik ataukah pohon zaqqum.Juz ke-23 tafsir ayat ke-62
-
اِنَّا جَعَلۡنٰهَا فِتۡنَةً لِّلظّٰلِمِيۡنَInnaa ja'alnaahaa fitnatal lizzaalimiin63. Sungguh, Kami menjadikannya (pohon zaqqum itu) sebagai azab bagi orang-orang zhalim.Juz ke-23 tafsir ayat ke-63
-
اِنَّهَا شَجَرَةٌ تَخۡرُجُ فِىۡۤ اَصۡلِ الۡجَحِيۡمِۙInnahaa shajaratun takhruju fiii aslil Jahiim64. Sungguh, itu adalah pohon yang keluar dari dasar neraka Jahim,Juz ke-23 tafsir ayat ke-64
-
طَلۡعُهَا كَاَنَّهٗ رُءُوۡسُ الشَّيٰطِيۡنِTal'uhaa ka annahuu ru'uusush Shayaatiin65. Mayangnya seperti kepala-kepala setan.Juz ke-23 tafsir ayat ke-65
-
فَاِنَّهُمۡ لَاٰكِلُوۡنَ مِنۡهَا فَمٰلِــُٔــوۡنَ مِنۡهَا الۡبُطُوۡنَFa innahum la aakiluuna minhaa famaali'uuna minhal butuun66. Maka sungguh, mereka benar-benar memakan sebagian darinya (buah pohon itu), dan mereka memenuhi perutnya dengan buahnya (zaqqum).Juz ke-23 tafsir ayat ke-66
-
ثُمَّ اِنَّ لَهُمۡ عَلَيۡهَا لَشَوۡبًا مِّنۡ حَمِيۡمٍۚSumma inna lahum 'alaihaa lashawbam min hamiim67. Kemudian sungguh, setelah makan (buah zaqqum) mereka mendapat minuman yang dicampur dengan air yang sangat panas.Juz ke-23 tafsir ayat ke-67
-
ثُمَّ اِنَّ مَرۡجِعَهُمۡ لَا۟اِلَى الۡجَحِيۡمِSumma inna marji'ahum la ilal Jahiim68. Kemudian pasti tempat kembali mereka ke neraka Jahim.Juz ke-23 tafsir ayat ke-68
-
اِنَّهُمۡ اَلۡفَوۡا اٰبَآءَهُمۡ ضَآلِّيۡنَۙInnahum alfaw aabaaa'ahum daaalliin69. Sesungguhnya mereka mendapati nenek moyang mereka dalam keadaan sesat,Juz ke-23 tafsir ayat ke-69
-
فَهُمۡ عَلٰٓى اٰثٰرِهِمۡ يُهۡرَعُوۡنَFahum 'alaa aasaarihim yuhra'uun70. lalu mereka tergesa-gesa mengikuti jejak (nenek moyang) mereka.Juz ke-23 tafsir ayat ke-70
-
وَلَـقَدۡ ضَلَّ قَبۡلَهُمۡ اَكۡثَرُ الۡاَوَّلِيۡنَۙWa laqad dalla qablahum aksarul awwaliin71. Dan sungguh, sebelum mereka (Suku Quraisy), telah sesat sebagian besar dari orang-orang yang dahulu,Juz ke-23 tafsir ayat ke-71
-
وَلَقَدۡ اَرۡسَلۡنَا فِيۡهِمۡ مُّنۡذِرِيۡنَWa laqad arsalnaa fiihim munziriin72. dan sungguh, Kami telah mengutus (rasul) pemberi peringatan di kalangan mereka.Juz ke-23 tafsir ayat ke-72
-
فَانْظُرۡ كَيۡفَ كَانَ عَاقِبَةُ الۡمُنۡذَرِيۡنَۙFanzur kaifa kaana 'aaqibatul munzariin73. Maka perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang diberi peringatan itu,Juz ke-23 tafsir ayat ke-73
-
اِلَّا عِبَادَ اللّٰهِ الۡمُخۡلَصِيۡنَIllaa 'ibaadal laahil mukhlasiin74. kecuali hamba-hamba Allah yang disucikan (dari dosa).Juz ke-23 tafsir ayat ke-74
-
وَلَقَدۡ نَادٰٮنَا نُوۡحٌ فَلَنِعۡمَ الۡمُجِيۡبُوۡنَWa laqad naadaanaa Nuuhun falani'mal mujiibuun75. Dan sungguh, Nuh telah berdoa kepada Kami, maka sungguh, Kamilah sebaik-baik yang memperkenankan doa.Juz ke-23 tafsir ayat ke-75
-
وَنَجَّيۡنٰهُ وَاَهۡلَهٗ مِنَ الۡكَرۡبِ الۡعَظِيۡمِWa jajainaahu wa ahlahuu minal karbil 'aziim76. Kami telah menyelamatkan dia dan pengikutnya dari bencana yang besar.Juz ke-23 tafsir ayat ke-76
-
وَجَعَلۡنَا ذُرِّيَّتَهٗ هُمُ الۡبٰقِيۡنَWa ja'alnaa zurriyyatahuu hummul baaqiin77. Dan Kami jadikan anak cucunya orang-orang yang melanjutkan keturunan.Juz ke-23 tafsir ayat ke-77
-
وَتَرَكۡنَا عَلَيۡهِ فِى الۡاٰخِرِيۡنَWa taraknaa 'alaihi fil aakhiriin78. Dan Kami abadikan untuk Nuh (pujian) di kalangan orang-orang yang datang kemudian;Juz ke-23 tafsir ayat ke-78
-
سَلٰمٌ عَلٰى نُوۡحٍ فِى الۡعٰلَمِيۡنَSalaamun 'alaa Nuuhin fil 'aalamiin79. "Kesejahteraan (Kami limpahkan) atas Nuh di seluruh alam."Juz ke-23 tafsir ayat ke-79
-
اِنَّا كَذٰلِكَ نَجۡزِى الۡمُحۡسِنِيۡنَInnaa kazaalika najzil muhsiniin80. Sungguh, demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik.Juz ke-23 tafsir ayat ke-80
-
اِنَّهٗ مِنۡ عِبَادِنَا الۡمُؤۡمِنِيۡنَInnahuu min 'ibaadinal mu'miniin81. Sungguh, dia termasuk di antara hamba-hamba Kami yang beriman.Juz ke-23 tafsir ayat ke-81
-
ثُمَّ اَغۡرَقۡنَا الۡاٰخَرِيۡنَSumma aghraqnal aakhariin82. Kemudian Kami tenggelamkan yang lain.Juz ke-23 tafsir ayat ke-82
-
وَاِنَّ مِنۡ شِيۡعَتِهٖ لَاِبۡرٰهِيۡمَۘWa ina min shii'atihii la Ibraahiim83. Dan sungguh, Ibrahim termasuk golongannya (Nuh).Juz ke-23 tafsir ayat ke-83
-
اِذۡ جَآءَ رَبَّهٗ بِقَلۡبٍ سَلِيۡمٍIz jaaa'a Rabbahuu bi qalbin saliim84. (Ingatlah) ketika dia datang kepada Tuhannya dengan hati yang suci,Juz ke-23 tafsir ayat ke-84
-
اِذۡ قَالَ لِاَبِيۡهِ وَقَوۡمِهٖ مَاذَا تَعۡبُدُوۡنَۚIz qoola li abiihi wa qawmihii maazaa ta'buduun85. (ingatlah) ketika dia berkata kepada ayahnya dan kaumnya, "Apakah yang kamu sembah itu?Juz ke-23 tafsir ayat ke-85
-
اَٮِٕفۡكًا اٰلِهَةً دُوۡنَ اللّٰهِ تُرِيۡدُوۡنَؕA'ifkan aalihatan duunal laahi turiiduun86. Apakah kamu menghendaki kebohongan dengan sesembahan selain Allah itu?Juz ke-23 tafsir ayat ke-86
-
فَمَا ظَنُّكُمۡ بِرَبِّ الۡعٰلَمِيۡنَFamaa zannukum bi Rabbil'aalamiin87. Maka bagaimana anggapanmu terhadap Tuhan seluruh alam?"Juz ke-23 tafsir ayat ke-87
-
فَنَظَرَ نَظۡرَةً فِى النُّجُوۡمِۙFanazara nazratan finnujuum88. Lalu dia memandang sekilas ke bintang-bintang,Juz ke-23 tafsir ayat ke-88
-
فَقَالَ اِنِّىۡ سَقِيۡمٌFaqoola inii saqiim89. kemudian dia (Ibrahim) berkata, "Sesungguhnya aku sakit."Juz ke-23 tafsir ayat ke-89
-
فَتَوَلَّوۡا عَنۡهُ مُدۡبِرِيۡنَFatawallaw 'anhu mudbiriin90. Lalu mereka berpaling dari dia dan pergi meninggalkannya.Juz ke-23 tafsir ayat ke-90
-
فَرَاغَ اِلٰٓى اٰلِهَتِهِمۡ فَقَالَ اَلَا تَاۡكُلُوۡنَۚFaraagha ilaaa aalihatihim faqoola alaa taakuluun91. Kemudian dia (Ibrahim) pergi dengan diam-diam kepada berhala-berhala mereka; lalu dia berkata, "Mengapa kamu tidak makan?Juz ke-23 tafsir ayat ke-91
-
مَا لَـكُمۡ لَا تَنۡطِقُوۡنَMaa lakum laa tantiquun92. Mengapa kamu tidak menjawab?"Juz ke-23 tafsir ayat ke-92
-
فَرَاغَ عَلَيۡهِمۡ ضَرۡبًۢا بِالۡيَمِيۡنِFaraagha 'alaihim darbam bilyamiin93. Lalu dihadapinya (berhala-berhala) itu sambil memukulnya dengan tangan kanannya.Juz ke-23 tafsir ayat ke-93
-
فَاَقۡبَلُوۡۤا اِلَيۡهِ يَزِفُّوۡنَFa aqbaluuu ilaihi yaziffuun94. Kemudian mereka (kaumnya) datang bergegas kepadanya.Juz ke-23 tafsir ayat ke-94
-
قَالَ اَتَعۡبُدُوۡنَ مَا تَنۡحِتُوۡنَۙQoola ata'buduuna maa tanhituun95. Dia (Ibrahim) berkata, "Apakah kamu menyembah patung-patung yang kamu pahat itu?Juz ke-23 tafsir ayat ke-95
-
وَاللّٰهُ خَلَقَكُمۡ وَمَا تَعۡمَلُوۡنَWallaahu khalaqakum wa maa ta'maluun96. Padahal Allah-lah yang menciptakan kamu dan apa yang kamu perbuat itu."Juz ke-23 tafsir ayat ke-96
-
قَالُوا ابۡنُوۡا لَهٗ بُنۡيَانًا فَاَلۡقُوۡهُ فِى الۡجَحِيۡمِQoolub nuu lahuu bun yaanan fa alquuhu fil jahiim97. Mereka berkata, "Buatlah bangunan (perapian) untuknya (membakar Ibrahim); lalu lemparkan dia ke dalam api yang menyala-nyala itu."Juz ke-23 tafsir ayat ke-97
-
فَاَرَادُوۡا بِهٖ كَيۡدًا فَجَعَلۡنٰهُمُ الۡاَسۡفَلِيۡنَFa araaduu bihii kaidan faja 'alnaahumul asfaliin98. Maka mereka bermaksud memperdayainya dengan (membakar)nya, (namun Allah menyelamatkannya), lalu Kami jadikan mereka orang-orang yang hina.Juz ke-23 tafsir ayat ke-98
-
وَقَالَ اِنِّىۡ ذَاهِبٌ اِلٰى رَبِّىۡ سَيَهۡدِيۡنِWa qoola innii zaahibun ilaa Rabbii sa yahdiin99. Dan dia (Ibrahim) berkata, "Sesungguhnya aku harus pergi (menghadap) kepada Tuhanku, Dia akan memberi petunjuk kepadaku.Juz ke-23 tafsir ayat ke-99
-
رَبِّ هَبۡ لِىۡ مِنَ الصّٰلِحِيۡنَRabbi hab lii minas saalihiin100. Ya Tuhanku, anugerahkanlah kepadaku (seorang anak) yang termasuk orang yang shalih."Juz ke-23 tafsir ayat ke-100
-
فَبَشَّرۡنٰهُ بِغُلٰمٍ حَلِيۡمٍFabashsharnaahu bighulaamin haliim101. Maka Kami beri kabar gembira kepadanya dengan (kelahiran) seorang anak yang sangat sabar (Ismail).Juz ke-23 tafsir ayat ke-101
-
فَلَمَّا بَلَغَ مَعَهُ السَّعۡىَ قَالَ يٰبُنَىَّ اِنِّىۡۤ اَرٰى فِى الۡمَنَامِ اَنِّىۡۤ اَذۡبَحُكَ فَانْظُرۡ مَاذَا تَرٰىؕ قَالَ يٰۤاَبَتِ افۡعَلۡ مَا تُؤۡمَرُ سَتَجِدُنِىۡۤ اِنۡ شَآءَ اللّٰهُ مِنَ الصّٰبِرِيۡنَFalamma balagha ma'a hus sa'ya qoola yaa buniya inniii araa fil manaami anniii azbahuka fanzur maazaa taraa; qoola yaaa abatif 'al maa tu'maru satajidunii in shaaa'allaahu minas saabiriin102. Maka ketika anak itu sampai (pada umur) sanggup berusaha bersamanya, (Ibrahim) berkata, "Wahai anakku! Sesungguhnya aku bermimpi bahwa aku menyembelihmu. Maka pikirkanlah bagaimana pendapatmu!" Dia (Ismail) menjawab, "Wahai ayahku! Lakukanlah apa yang diperintahkan (Allah) kepadamu; insya Allah engkau akan mendapatiku termasuk orang yang sabar."Juz ke-23 tafsir ayat ke-102
-
فَلَمَّاۤ اَسۡلَمَا وَتَلَّهٗ لِلۡجَبِيۡنِۚFalammaaa aslamaa wa tallahuu liljabiin103. Maka ketika keduanya telah berserah diri dan dia (Ibrahim) membaringkan anaknya atas pelipis(nya), (untuk melaksanakan perintah Allah).Juz ke-23 tafsir ayat ke-103
-
وَنَادَيۡنٰهُ اَنۡ يّٰۤاِبۡرٰهِيۡمُۙWa naadainaahu ai yaaaa Ibrahiim104. Lalu Kami panggil dia, "Wahai Ibrahim!Juz ke-23 tafsir ayat ke-104
-
قَدۡ صَدَّقۡتَ الرُّءۡيَا ۚ اِنَّا كَذٰلِكَ نَجۡزِى الۡمُحۡسِنِيۡنَQad saddaqtar ru'yaa; innaa kazaalika najzil muhsiniin105. sungguh, engkau telah membenarkan mimpi itu." Sungguh, demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik.Juz ke-23 tafsir ayat ke-105
-
اِنَّ هٰذَا لَهُوَ الۡبَلٰٓؤُا الۡمُبِيۡنُInna haazaa lahuwal balaaa'ul mubiin106. Sesungguhnya ini benar-benar suatu ujian yang nyata.Juz ke-23 tafsir ayat ke-106
-
وَفَدَيۡنٰهُ بِذِبۡحٍ عَظِيۡمٍWa fadainaahu bizibhin 'aziim107. Dan Kami tebus anak itu dengan seekor sembelihan yang besar.Juz ke-23 tafsir ayat ke-107
-
وَتَرَكۡنَا عَلَيۡهِ فِى الۡاٰخِرِيۡنَۖWa taraknaa 'alaihi fil aakhiriin108. Dan Kami abadikan untuk Ibrahim (pujian) di kalangan orang-orang yang datang kemudian,Juz ke-23 tafsir ayat ke-108
-
سَلٰمٌ عَلٰٓى اِبۡرٰهِيۡمَSalaamun 'alaaa Ibraahiim109. "Selamat sejahtera bagi Ibrahim."Juz ke-23 tafsir ayat ke-109
-
كَذٰلِكَ نَجۡزِى الۡمُحۡسِنِيۡنَKazaalika najzil muhsiniin110. Demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik.Juz ke-23 tafsir ayat ke-110
-
اِنَّهٗ مِنۡ عِبَادِنَا الۡمُؤۡمِنِيۡنَInnahuu min 'ibaadinal mu'miniin111. Sungguh, dia termasuk hamba-hamba Kami yang beriman.Juz ke-23 tafsir ayat ke-111
-
وَبَشَّرۡنٰهُ بِاِسۡحٰقَ نَبِيًّا مِّنَ الصّٰلِحِيۡنَWa bashsharnaahu bi Ishaaqa Nabiyayam minas saalihiin112. Dan Kami beri dia kabar gembira dengan (kelahiran) Ishak seorang nabi yang termasuk orang-orang yang shalih.Juz ke-23 tafsir ayat ke-112
-
وَبٰرَكۡنَا عَلَيۡهِ وَعَلٰٓى اِسۡحٰقَؕ وَ مِنۡ ذُرِّيَّتِهِمَا مُحۡسِنٌ وَّظَالِمٌ لِّنَفۡسِهٖ مُبِيۡنٌWa baaraknaa 'alaihi wa 'alaaa Ishaaq; wa min zurriyya tihimaa muhsinunw wa zaalimul linafshihii mubiin113. Dan Kami limpahkan keberkahan kepadanya dan kepada Ishak. Dan di antara keturunan keduanya ada yang berbuat baik dan ada (pula) yang terang-terangan berbuat zhalim terhadap dirinya sendiri.Juz ke-23 tafsir ayat ke-113
-
وَلَقَدۡ مَنَنَّا عَلٰى مُوۡسٰى وَهٰرُوۡنَۚWa laqad mananna alaa Muusaa wa Haaruun114. Dan sungguh, Kami telah melimpahkan nikmat kepada Musa dan Harun.Juz ke-23 tafsir ayat ke-114
-
وَنَجَّيۡنٰهُمَا وَقَوۡمَهُمَا مِنَ الۡكَرۡبِ الۡعَظِيۡمِۚWa najjainaahumaa wa qawmahumaa minal karbil 'aziim115. Dan Kami selamatkan keduanya dan kaumnya dari bencana yang besar,Juz ke-23 tafsir ayat ke-115
-
وَنَصَرۡنٰهُمۡ فَكَانُوۡا هُمُ الۡغٰلِبِيۡنَۚWa nasarnaahum fakaanuu humul ghaalibiin116. dan Kami tolong mereka, sehingga jadilah mereka orang-orang yang menang.Juz ke-23 tafsir ayat ke-116
-
وَاٰتَيۡنٰهُمَا الۡكِتٰبَ الۡمُسۡتَبِيۡنَۚWa aatainaahumal Kitaabal mustabiin117. Dan Kami berikan kepada keduanya Kitab yang sangat jelas,Juz ke-23 tafsir ayat ke-117
-
وَهَدَيۡنٰهُمَا الصِّرَاطَ الۡمُسۡتَقِيۡمَۚWa hadainaahumus Siraatal Mustaqiim118. dan Kami tunjukkan keduanya jalan yang lurus.Juz ke-23 tafsir ayat ke-118
-
وَتَرَكۡنَا عَلَيۡهِمَا فِى الۡاٰخِرِيۡنَۙWa taraknaa 'alaihimaa fil aakhiriin119. Dan Kami abadikan untuk keduanya (pujian) di kalangan orang-orang yang datang kemudian,Juz ke-23 tafsir ayat ke-119
-
سَلٰمٌ عَلٰى مُوۡسٰى وَهٰرُوۡنَSalaamun 'alaa Muusaa wa Haaruun120. "Selamat sejahtera bagi Musa dan Harun."Juz ke-23 tafsir ayat ke-120
-
اِنَّا كَذٰلِكَ نَجۡزِى الۡمُحۡسِنِيۡنَInnaa kazaalika najzil muhsiniin121. Demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik.Juz ke-23 tafsir ayat ke-121
-
اِنَّهُمَا مِنۡ عِبَادِنَا الۡمُؤۡمِنِيۡنَInnahumaa min 'ibaadinal mu'miniin122. Sungguh, keduanya termasuk hamba-hamba Kami yang beriman.Juz ke-23 tafsir ayat ke-122
-
وَاِنَّ اِلۡيَاسَ لَمِنَ الۡمُرۡسَلِيۡنَؕWa inna Ilyaasa laminal mursaliin123. Dan sungguh, Ilyas benar-benar termasuk salah seorang rasul.Juz ke-23 tafsir ayat ke-123
-
اِذۡ قَالَ لِقَوۡمِهٖۤ اَلَا تَتَّقُوۡنَIz qoola liqawmihiii alaa tattaquun124. (Ingatlah) ketika dia berkata kepada kaumnya, "Mengapa kamu tidak bertakwa?Juz ke-23 tafsir ayat ke-124
-
اَتَدۡعُوۡنَ بَعۡلًا وَّتَذَرُوۡنَ اَحۡسَنَ الۡخٰلِقِيۡنَۙAtad'uuna Ba'lanw wa tazaruuna ahsanal khaaliqiin125. Patutkah kamu menyembah Ba’l dan kamu tinggalkan (Allah) sebaik-baik pencipta.Juz ke-23 tafsir ayat ke-125
-
اللّٰهَ رَبَّكُمۡ وَرَبَّ اٰبَآٮِٕكُمُ الۡاَوَّلِيۡنَAllaaha Rabbakum wa Rabba aabaaa'ikumul awwaliin126. (Yaitu) Allah Tuhanmu dan Tuhan nenek moyangmu yang terdahulu?"Juz ke-23 tafsir ayat ke-126
-
فَكَذَّبُوۡهُ فَاِنَّهُمۡ لَمُحۡضَرُوۡنَۙFakazzabuuhu fa inna hum lamuhdaruun127. Tetapi mereka mendustakannya (Ilyas), maka sungguh, mereka akan diseret (ke neraka),Juz ke-23 tafsir ayat ke-127
-
اِلَّا عِبَادَ اللّٰهِ الۡمُخۡلَصِيۡنَIllaa 'ibaadal laahil mukhlasiin128. kecuali hamba-hamba Allah yang disucikan (dari dosa),Juz ke-23 tafsir ayat ke-128
-
وَتَرَكۡنَا عَلَيۡهِ فِى الۡاٰخِرِيۡنَۙWa taraknaa 'alaihi fil aakhiriin129. Dan Kami abadikan untuk Ilyas (pujian) di kalangan orang-orang yang datang kemudian.Juz ke-23 tafsir ayat ke-129
-
سَلٰمٌ عَلٰٓى اِلۡ يَاسِيۡنَSalaamun 'alaaa Ilyaasiin130. "Selamat sejahtera bagi Ilyas."Juz ke-23 tafsir ayat ke-130
-
اِنَّا كَذٰلِكَ نَجۡزِى الۡمُحۡسِنِيۡنَInnaa kazaalika najzil muhsiniin131. Demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik.Juz ke-23 tafsir ayat ke-131
-
اِنَّهٗ مِنۡ عِبَادِنَا الۡمُؤۡمِنِيۡنَInnahuu min 'ibaadinal mu'miniin132. Sungguh, dia termasuk hamba-hamba Kami yang beriman.Juz ke-23 tafsir ayat ke-132
-
وَاِنَّ لُوۡطًا لَّمِنَ الۡمُرۡسَلِيۡنَؕWa inna Luutal laminal mursaliin133. Dan sungguh, Luth benar-benar termasuk salah seorang rasul.Juz ke-23 tafsir ayat ke-133
-
اِذۡ نَجَّيۡنٰهُ وَاَهۡلَهٗۤ اَجۡمَعِيۡنَۙIz najjainaahu wa ahlahuuu ajma'iin134. (Ingatlah) ketika Kami telah menyelamatkan dia dan pengikutnya semua,Juz ke-23 tafsir ayat ke-134
-
اِلَّا عَجُوۡزًا فِى الۡغٰبِرِيۡنَIllaa 'ajuuzan fil ghaabiriin135. kecuali seorang perempuan tua (istrinya) bersama-sama orang yang tinggal (di kota).Juz ke-23 tafsir ayat ke-135
-
ثُمَّ دَمَّرۡنَا الۡاٰخَرِيۡنَSumma dammarnal aakhariin136. Kemudian Kami binasakan orang-orang yang lain.Juz ke-23 tafsir ayat ke-136
-
وَاِنَّكُمۡ لَتَمُرُّوۡنَ عَلَيۡهِمۡ مُّصۡبِحِيۡنَۙWa innakum latamurruuna 'alaihim musbihiin137. Dan sesungguhnya kamu (penduduk Mekah) benar-benar akan melalui (bekas-bekas) mereka pada waktu pagi,Juz ke-23 tafsir ayat ke-137
-
وَبِالَّيۡلِؕ اَفَلَا تَعۡقِلُوۡنَWa billail; afalaa ta'qiluun138. dan pada waktu malam. Maka mengapa kamu tidak mengerti?Juz ke-23 tafsir ayat ke-138
-
وَاِنَّ يُوۡنُسَ لَمِنَ الۡمُرۡسَلِيۡنَؕWa inna Yuunusa laminal mursaliin139. Dan sungguh, Yunus benar-benar termasuk salah seorang rasul,Juz ke-23 tafsir ayat ke-139
-
اِذۡ اَبَقَ اِلَى الۡفُلۡكِ الۡمَشۡحُوۡنِۙIz abaqa ilal fulkil mash huun140. (ingatlah) ketika dia lari, ke kapal yang penuh muatan,Juz ke-23 tafsir ayat ke-140
-
فَسَاهَمَ فَكَانَ مِنَ الۡمُدۡحَضِيۡنَۚFasaahama fakaana minal mudhadiin141. kemudian dia ikut diundi ternyata dia termasuk orang-orang yang kalah (dalam undian).Juz ke-23 tafsir ayat ke-141
-
فَالۡتَقَمَهُ الۡحُوۡتُ وَهُوَ مُلِيۡمٌFaltaqamahul huutu wa huwa muliim142. Maka dia ditelan oleh ikan besar dalam keadaan tercela.Juz ke-23 tafsir ayat ke-142
-
فَلَوۡلَاۤ اَنَّهٗ كَانَ مِنَ الۡمُسَبِّحِيۡنَۙFalaw laaa annahuu kaana minal musabbihiin143. Maka sekiranya dia tidak termasuk orang yang banyak berdzikir (bertasbih) kepada Allah,Juz ke-23 tafsir ayat ke-143
-
لَلَبِثَ فِىۡ بَطۡنِهٖۤ اِلٰى يَوۡمِ يُبۡعَثُوۡنَۚLalabisa fii batnihiii ilaa Yawmi yub'asuun144. niscaya dia akan tetap tinggal di perut (ikan itu) sampai hari kebangkitan.Juz ke-23 tafsir ayat ke-144
-
فَنَبَذۡنٰهُ بِالۡعَرَآءِ وَهُوَ سَقِيۡمٌۚFanabaznaahu bil'araaa'i wa huwa saqiim145. Kemudian Kami lemparkan dia ke daratan yang tandus, sedang dia dalam keadaan sakit.Juz ke-23 tafsir ayat ke-145
-
وَاَنۡۢبَتۡنَا عَلَيۡهِ شَجَرَةً مِّنۡ يَّقۡطِيۡنٍۚWa ambatnaa 'alaihi shajaratam mai yaqtiin146. Kemudian untuk dia Kami tumbuhkan sebatang pohon dari jenis labu.Juz ke-23 tafsir ayat ke-146
-
وَاَرۡسَلۡنٰهُ اِلٰى مِائَةِ اَلۡفٍ اَوۡ يَزِيۡدُوۡنَۚWa arsalnaahu ilaa mi'ati alfin aw yaziiduun147. Dan Kami utus dia kepada seratus ribu (orang) atau lebih,Juz ke-23 tafsir ayat ke-147
-
فَاٰمَنُوۡا فَمَتَّعۡنٰهُمۡ اِلٰى حِيۡنٍؕFa aamanuu famatta' naahum ilaa hiin148. sehingga mereka beriman, karena itu Kami anugerahkan kenikmatan hidup kepada mereka hingga waktu tertentu.Juz ke-23 tafsir ayat ke-148
-
فَاسۡتَفۡتِهِمۡ اَلِرَبِّكَ الۡبَنَاتُ وَلَهُمُ الۡبَنُوۡنَۙFastaftihim ali Rabbikal banaatu wa lahumul banuun149. Maka tanyakanlah (Muhammad) kepada mereka (orang-orang kafir Mekah), "Apakah anak-anak perempuan itu untuk Tuhanmu sedangkan untuk mereka anak-anak laki-laki?"Juz ke-23 tafsir ayat ke-149
-
اَمۡ خَلَقۡنَا الۡمَلٰٓٮِٕكَةَ اِنَاثًا وَّهُمۡ شٰهِدُوۡنَAm khalaqnal malaaa'i kata inaasanw wa hm shaahiduun150. atau apakah Kami menciptakan malaikat-malaikat berupa perempuan sedangkan mereka menyaksikan(nya)?Juz ke-23 tafsir ayat ke-150
-
اَلَاۤ اِنَّهُمۡ مِّنۡ اِفۡكِهِمۡ لَيَقُوۡلُوۡنَۙAlaaa innahum min ifkihim la yaquuluun151. Ingatlah, sesungguhnya di antara kebohongannya mereka benar-benar mengatakan,Juz ke-23 tafsir ayat ke-151
-
وَلَدَ اللّٰهُۙ وَاِنَّهُمۡ لَـكٰذِبُوۡنَWaladal laahu wa innhum lakaazibuun152. "Allah mempunyai anak." Dan sungguh, mereka benar-benar pendusta,Juz ke-23 tafsir ayat ke-152
-
اَصۡطَفَى الۡبَنَاتِ عَلَى الۡبَنِيۡنَؕAstafal banaati 'alal baniin153. apakah Dia (Allah) memilih anak-anak perempuan daripada anak-anak laki-laki?Juz ke-23 tafsir ayat ke-153
-
مَا لَـكُمۡ كَيۡفَ تَحۡكُمُوۡنَMaa lakum kaifa tahkumuun154. Mengapa kamu ini? Bagaimana (caranya) kamu menetapkan?Juz ke-23 tafsir ayat ke-154
-
اَفَلَا تَذَكَّرُوۡنَۚAfalaa tazakkaruun155. Maka mengapa kamu tidak memikirkan?Juz ke-23 tafsir ayat ke-155
-
اَمۡ لَـكُمۡ سُلۡطٰنٌ مُّبِيۡنٌۙAm lakum sultaanum mubiin156. Ataukah kamu mempunyai bukti yang jelas?Juz ke-23 tafsir ayat ke-156
-
فَاۡتُوۡا بِكِتٰبِكُمۡ اِنۡ كُنۡتُمۡ صٰدِقِيۡنَFaatuu bi Kitaabikum in kuntum saadiqiin157. (Kalau begitu) maka bawalah kitabmu jika kamu orang yang benar.Juz ke-23 tafsir ayat ke-157
-
وَجَعَلُوۡا بَيۡنَهٗ وَبَيۡنَ الۡجِنَّةِ نَسَبًا ؕ وَلَقَدۡ عَلِمَتِ الۡجِنَّةُ اِنَّهُمۡ لَمُحۡضَرُوۡنَۙWa ja'aluu bainahuu wa bainal jinnati nasabaa; wa laqad 'alimatil jinnatu innahum lamuhdaruun158. Dan mereka mengadakan (hubungan) nasab (keluarga) antara Dia (Allah) dan jin. Dan sungguh, jin telah mengetahui bahwa mereka pasti akan diseret (ke neraka),Juz ke-23 tafsir ayat ke-158
-
سُبۡحٰنَ اللّٰهِ عَمَّا يَصِفُوۡنَۙSubhaanal laahi 'ammaa yasifuun159. Mahasuci Allah dari apa yang mereka sifatkan,Juz ke-23 tafsir ayat ke-159
-
اِلَّا عِبَادَ اللّٰهِ الۡمُخۡلَصِيۡنَIllaa 'ibaadal laahil mukhlasiin160. kecuali hamba-hamba Allah yang disucikan (dari dosa).Juz ke-23 tafsir ayat ke-160
-
فَاِنَّكُمۡ وَمَا تَعۡبُدُوۡنَۙFa innakum wa maa ta'ubduun161. Maka sesungguhnya kamu dan apa yang kamu sembah itu,Juz ke-23 tafsir ayat ke-161
-
مَاۤ اَنۡـتُمۡ عَلَيۡهِ بِفٰتِنِيۡنَۙMaaa antum 'alaihi befaaatiniin162. tidak akan dapat menyesatkan (seseorang) terhadap Allah,Juz ke-23 tafsir ayat ke-162
-
اِلَّا مَنۡ هُوَ صَالِ الۡجَحِيۡمِIllaa man huwa saalil jahiim163. kecuali orang-orang yang akan masuk ke neraka Jahim.Juz ke-23 tafsir ayat ke-163
-
وَمَا مِنَّاۤ اِلَّا لَهٗ مَقَامٌ مَّعۡلُوۡمٌۙWa maa minnasa illaa lahuu maqoomum ma'luum164. Dan tidak satu pun di antara kami (malaikat) melainkan masing-masing mempunyai kedudukan tertentu,Juz ke-23 tafsir ayat ke-164
-
وَّاِنَّا لَـنَحۡنُ الصَّآفُّوۡنَۚWa innaa llanah nus saaffuun165. dan sesungguhnya kami selalu teratur dalam barisan (dalam melaksanakan perintah Allah).Juz ke-23 tafsir ayat ke-165
-
وَاِنَّا لَـنَحۡنُ الۡمُسَبِّحُوۡنَWa innaa lanah nul musabbihuun166. Dan sungguh, kami benar-benar terus bertasbih (kepada Allah).Juz ke-23 tafsir ayat ke-166
-
وَاِنۡ كَانُوۡا لَيَقُوۡلُوۡنَۙWa in kaanuu la yaquuluun167. Dan sesungguhnya mereka (orang kafir Mekah) benar-benar pernah berkata,Juz ke-23 tafsir ayat ke-167
-
لَوۡ اَنَّ عِنۡدَنَا ذِكۡرًا مِّنَ الۡاَوَّلِيۡنَۙLaw anna 'indana zikram minal awwaliin168. "Sekiranya di sisi kami ada sebuah kitab dari (kitab-kitab yang diturunkan) kepada orang-orang dahulu,Juz ke-23 tafsir ayat ke-168
-
لَـكُنَّا عِبَادَ اللّٰهِ الۡمُخۡلَصِيۡنَLakunna 'ibaadal laahil mukhlasiin169. tentu kami akan menjadi hamba Allah yang disucikan (dari dosa)."Juz ke-23 tafsir ayat ke-169
-
فَكَفَرُوۡا بِهٖ فَسَوۡفَ يَعۡلَمُوۡنَFakafaruu bihii fasawfa ya'lamuun170. Tetapi ternyata mereka mengingkarinya (Al-Qur'an); maka kelak mereka akan mengetahui (akibat keingkarannya itu).Juz ke-23 tafsir ayat ke-170
-
وَلَقَدۡ سَبَقَتۡ كَلِمَتُنَا لِعِبَادِنَا الۡمُرۡسَلِيۡنَWa laqad sabaqat Kalimatunaa li'ibaadinal mursa liin171. Dan sungguh, janji Kami telah tetap bagi hamba-hamba Kami yang menjadi rasul,Juz ke-23 tafsir ayat ke-171
-
اِنَّهُمۡ لَهُمُ الۡمَنۡصُوۡرُوۡنَInnaa hum lahumul mansuuruun172. (yaitu) mereka itu pasti akan mendapat pertolongan.Juz ke-23 tafsir ayat ke-172
-
وَاِنَّ جُنۡدَنَا لَهُمُ الۡغٰلِبُوۡنَWa inna jundana lahumul ghaalibuun173. Dan sesungguhnya bala tentara Kami itulah yang pasti menang.Juz ke-23 tafsir ayat ke-173
-
فَتَوَلَّ عَنۡهُمۡ حَتّٰى حِيۡنٍۙFatawalla 'anhum hatta hiin174. Maka berpalinglah engkau (Muhammad) dari mereka sampai waktu tertentu,Juz ke-23 tafsir ayat ke-174
-
وَاَبۡصِرۡهُمۡ فَسَوۡفَ يُبۡصِرُوۡنَWa absirhum fasawfa yubsiruun175. dan perlihatkanlah kepada mereka, maka kelak mereka akan melihat (azab itu).Juz ke-23 tafsir ayat ke-175
-
اَفَبِعَذَابِنَا يَسۡتَعۡجِلُوۡنَAfabi'azaabinaa yasta'jiluun176. Maka apakah mereka meminta agar azab Kami disegerakan?Juz ke-23 tafsir ayat ke-176
-
فَاِذَا نَزَلَ بِسَاحَتِهِمۡ فَسَآءَ صَبَاحُ الۡمُنۡذَرِيۡنَFa izaa nazala bisaahatihim fasaaa'a sabaahul munzariin177. Maka apabila (siksaan) itu turun di halaman mereka, maka sangat buruklah pagi hari bagi orang-orang yang diperingatkan itu.Juz ke-23 tafsir ayat ke-177
-
وَتَوَلَّ عَنۡهُمۡ حَتّٰى حِيۡنٍۙWa tawalla 'anhum hattaa hiin178. Dan berpalinglah engkau dari mereka sampai waktu tertentu.Juz ke-23 tafsir ayat ke-178
-
وَّاَبۡصِرۡ فَسَوۡفَ يُبۡصِرُوۡنَWa absir fasawfa yubsiruun179. Dan perlihatkanlah, maka kelak mereka akan melihat (azab itu).Juz ke-23 tafsir ayat ke-179
-
سُبۡحٰنَ رَبِّكَ رَبِّ الۡعِزَّةِ عَمَّا يَصِفُوۡنَۚSubhaana Rabbika Rabbil 'izzati 'amma yasifuun180. Mahasuci Tuhanmu, Tuhan Yang Mahaperkasa dari sifat yang mereka katakan.Juz ke-23 tafsir ayat ke-180
-
وَسَلٰمٌ عَلَى الۡمُرۡسَلِيۡنَۚWa salaamun 'alalmursaliin181. Dan selamat sejahtera bagi para rasul.Juz ke-23 tafsir ayat ke-181
-
وَالۡحَمۡدُ لِلّٰهِ رَبِّ الۡعٰلَمِيۡنَWalhamdu lillaahi Rabbil 'aalamiin182. Dan segala puji bagi Allah Tuhan seluruh alam.Juz ke-23 tafsir ayat ke-182
Sura Al-Anbiya, Salah satunya pada ayat 1-30, mengandung berbagai informasi yang dapat menambah wawasan kita terhadap Islam. Surat ini mengingatkan kita untuk merenungkan tanda-tanda kebesaran Allah SWT
Bacaan doa penutup tahlil penting diketahui. Kegiatan seperti tahlilan sendiri biasa dilakukan sebagian umat Muslim di Indonesia, khususnya kalangan Nahdliyin.
Di antara kekufuran yang termasuk dalam kategori yang berat dan sangat membahayakan kehidupan Islam dan eksistensinya ialah kekufuran orang-orang munafik.
Berikut ini teks nahkah Khotbah Jumat berjudul Mengingat Kematian dan Amalan Sesudah Pemakaman dinukil dari laman resmi Pimpinan Pusat Muhammadiyah yang dilansir 14 November 2024.
Ada sementara pihak mengaku menguasai ilmu memanggil roh orang mati. Konon mereka bisa mengajak arwah itu berkomunikasi. Lalu, bagaimana Islam memandang masalah ini?